Luhut Soal Pengunduran Diri Bambang Susantono: Eksekusi Lahan Gak Berani, Mau Bagaimana?

Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan buka suara terkait Pengunduran diri Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono.
Luhut awalnya merespons tudingan yang menyebut Bambang mundur karena masalah pembebasan lahan seluas 2.086 hektare yang belum selesai hingga saat ini di IKN. Dia tidak memungkiri pemerintah sempat mengadakan rapat untuk membahas pembebasan lahan tersebut.
BACA JUGA: Terkait Alasan Mundurnya Pimpinan Otorita IKN, Presiden Jokowi: Alasannya Pribadi
Luhut menegaskan Bambang selaku Kepala OIKN seharusnya bisa menyelesaikan masalah tersebut andai dia memiliki keberanian.
“Kalau pembebasan lahan itu kan saya sudah pimpin rapatnya, tinggal eksekusi saja. Dieksekusi saja enggak bisa ya mau bagaimana?” kata Luhut di Jakarta pada Selasa (04/06/2024).
BACA JUGA: PDI Perjuangan Sebut Bambang Susantono Bukan Mengundurkan Diri, Melainkan Dimundurkan
Luhut pun membantah narasi yang menyebut Bambang mundur karena masalah pembebasan lahan di IKN. Menurut dia, persoalan utamanya adalah kurangnya keberanian Bambang mengeksekusi masalah tersebut.
“Enggak ada [mundur karena pembebasan lahan]. Jadi, lahan semua itu ketua OIKN itu punya kewenangan yang sangat luas untuk menyelesaikan masalah tinggal keberaniannya aja,” kata Luhut.
KOMENTAR