Nama Gatot Tidak Pernah Dibahas  Jadi Ketum Timses Jokowi-Mar’uf

Jakarta, Inako

Anggota tim koalisi pemenangan Jokowi-Mar’uf mengakui tidak pernah mambahas nama mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo untuk menduduki posisi Ketua Tim Sukses (timses). Ketum Timses Jokowi di Pilpres 2019 baru diumumkan usai perhelatan Asian Games.

"Pak Gatot sampai sekarang saya tidak melihat bahwa apakah beliau akan menjadi bagian tim kampanye atau tidak. Tetapi dalam pembahasan di koalisi tidak pernah ada dalam pembahasan," kata Wakil Sekretaris Koalisi Indonesia Kerja (KIK) Ahmad Rofiq di Kantor DPP Partai Perindo, Minggu (26/8). 

Meski ketua timses Prabowo merupakan mantan Panglima TNI, Rofiq menilai dari kubu Jokowi tak harus berasal dari militer juga. 

"Jadi tidak tepat kalau ketua dari militer dan sebelah dari militer, ini kan bukan dalam kondisi perang," tutur Rofiq. 

Senada dengan Rofiq, Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) juga menyatakan tak pernah ada ajakan kepada Gatot untuk menjadi ketua timses Jokowi. Kemarin JK dan Gatot memang bertemu di arena Asian Games. 

"Dia kan karate, jadi saya datang dia yang sebagai tuan rumahnya. Nggak ada itu (pembicaraan ngajak jadi timses)," ujar JK di Kompleks Olahraga Jakabaring, Palembang, Minggu (26/8).

Menurut Ahmad Rofiq, ketua timses Jokowi dijadwalkan akan diumumkan usai Asian Games. Asian Games sendiri berakhir pada 2 September 2018 mendatang. 

"Sebagaimana janji Pak Jokowi pengumumannya akan dilakukan setelah Asian Games," ujar Ahmad Rofiq. 

"Pak Jokowi harus memberikan prioritas atau skala yang lebih besar bagi bangsa ini. Jadi karena hari ini masih ada Asian Games, yang kedua masih terkait dengan bencana alam di NTB yang belum kunjung selesai tentu perhatian beliau akan lebih menitik beratkan pada persoalan yang lebih besar," jelasnya.