Pengurus NU Sultra Ajak Masyarakat Gunakan Hak Pilih Saat Pemilu

Binsar

Monday, 08-04-2019 | 06:55 am

MDN
Muslimat NU Sultra [ist]

Kendari, Inako –

Kekhawatiran akan tingginya angka golput dalam pemilu 17 April mendatang menjadi perhatian banyak kalangan. Salah satunya adalah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sulawesi Tenggara. Pengurus ormas itu mengajak masyarakat Sultra agar tidak golput dan menyalurkan hak pilihnya pada pelaksanaan Pemilihan Umum 17 April 2019.

Ketua PWNU Sultra KH Muslim di Kendari, Sabtu, mengatakan pemilihan presiden lima tahun sekali sesuai konstitusi adalah momentum penting menentukan pemimpin bangsa.

“Memilih adalah hak setiap warga negara sehingga apa pun sikap merupakan prerogatif yang bersangkutan. Sedapat mungkin jangan golput walaupun ada pendapat bahwa tidak memilih atau golput itu adalah pilihan. Betul golput pilihan tetapi pilihan yang tidak menentukan sikap dan tidak punya arah,” katanya.

Ia memahami bahwa di kalangan umat terdapat perbedaan pandangan soal penggunaan hak politik. Namun, ia berharap, perbedaan itu tidak dijadikan alasan untuk tidak menggunakan hak pilihnya. Oleh karena  itu, Muslim mengingatkan agar umat beragama tidak diintervensi untuk menentukan pilihan politik melalui rumah ibadah.

“Rumah ibadah sebagai tempat berhimpun kita, jangan jadikan tempat ibadah untuk saling mengintervensi, saling mempengaruhi dalam menentukan suatu pilihan,” katanya.

Ia mengajak masyarakat tetap menjaga, kebersamaan, persatuan dan kesatuan bangsa, meski berbeda pilihan politik. Perbedaan pilihan itu merupakan proses menuju pada persatuan.

“Kita kan nanti berbeda dalam pemilihan presiden, tapi setelah pemilihan kita menyatu kembali karena sudah memiliki seorang presiden," ujarnya.

Ketua PWNU Sultra juga mengimbau masyarakat Bumi Anoa agar tidak lagi mempertentangkan Pancasila sebagai ideologi negara yang sudah final.

 

TAG -

190215318

KOMENTAR