Stok Makanan di Gaza Habis, 400 Ribu Warga Terancam Mati Kelaparan

JAKARTA, INAKORAN.com – Persediaan makanan untuk korban perang di Gaza habis, sekitar 400.000 warga terancam mati kelaparan. Hal ini terjadi akibatn pemblokiran bantuan oleh Israel.

World Food Programme (WFP) atau Program Pangan Dunia, menyebut dalam beberapa hari ke depan dapur-dapur lokal di Gaza akan kehabisan makanan.

“Dapur-dapur lokal di Gaza diperkirakan akan kehabisan makanan sepenuhnya dalam beberapa hari mendatang,” kata WFP, dikutip dari pemberitaan Al Jazeera pada Senin (28/4/2025).

Kabar buruk ini disampaikan WFP usai mengirim stok makanan terakhir ke dapur-dapur lokal di Gaza.

Baca juga: Sehari Sebelum Meninggal, Paus Fransiskus Serukan Gencatan Senjata di Jalur Gaza

Jika Israel membuka blokade, diperkirakan sekitar 116 ribu ton makanan siap dibawa ke Gaza. Makanan sebanyak itu cukup memberi makan satu juta orang selama empat bulan.

Akan tetapi, pemblokiran yang dilakukan sejak 2 Maret lalu membuat stok makanan di dapur-dapur umum di Gaza, habis.

Baca juga: Paus Fransiskus Serukan Gencatan Senjata di Gaza dalam Pesan Paskah 2025

Lebih dari 400 ribu orang di Gaza menggantungkan hidup pada bantuan WFP. Saat bantuan itu diblokir, hidup mereka terancam karena kelaparan.