Tanggapi Prabowo, Ma’ruf Bilang Lebaran Dilaksanakan di Masjid Bukan di TPS

Sifi Masdi

Saturday, 30-03-2019 | 18:18 pm

MDN
Cawapres Ma’ruf Amin [inakoran.com]

Jakarta, Inako

Cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amin langsung merespon pernyataan Capres Prabowo Subianto yang mengajak para pendukungnya untuk lebaran di Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 17 April 2019. Menurut Ma’ruf,  lebaran bagi umat Islam cuma ada dua, yaitu Idul Fitri dan Idul Adha.

"Lebaran itu ada dua, Idul Adha dan Idul Fitri," ujar Ma'ruf di kediamannya, Jalan Situbondo nomor 12, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (30/3/2019). 

Dikatakan Ma'ruf, lebaran itu dilakukan dengan salat di Masjid. Sedangkan tanggal 17 April adalah hari pencoblosan untuk Pemilu 2019. 

"Lebaran itu di masjid lah, lebaran kita salat Ied, kalau besok (17 April) itu bukan lebaran, nyoblos, nusuk, untuk memilih pemimpin," kata Ma'ruf. 

Dia menekankan TPS digunakan untuk nyoblos, bukannya lebaran. Ma'ruf menilai tidak tepat jika ada ajakan untuk lebaran di TPS.

"Kalau di TPS itu kan kita nyoblos bukan lebaran. Karena itu saya kira enggak tepat kalau dibilang lebaran," tutupnya.

Prabowo sebelumnya meminta para pendukungnya berlebaran di TPS pada 17 April mendatang. Hal ini disampaikan saat berkampanye di Lapangan Galuh Mas, Karawang, Jawa Barat, Jumat (29/3). Prabowo meminta para pendukungnya mengawal proses pemungutan suara.

"Tanggal 17 April jaga TPS, tanggal 17 April bawa lontong, bawa ketupat, bawa sarung, bawa tikar. Kita Lebaran di TPS," kata Prabowo.

 

 

KOMENTAR