Ancaman Sanksi Menghantui 10 Klub Eropa Dalam Pertemuan ECA di Istanbul
Jakarta, Inakoran
Ancaman sanksi menghantui 10 klub Eropa akibat pelanggaran prinsip financial fairplay, dalam pertemuan di di Istanbul pada Kamis, 25 Agustus. Salah satunya adalah Paris Saint-Germain – yang dinahkodai presiden ECA Nasser Al-Khelaïfi.
Dewan Asosiasi Klub Eropa (ECA), yang mewakili lebih dari 240 klub dari seluruh Eropa, akan bertemu di Istanbul pada Kamis, 25 Agustus.
Pertemuan pertama mereka musim ini akan dipimpin oleh presiden ECA Nasser Al-Khelaïfi, yang ditunjuk sebagai presiden asosiasi 18 bulan lalu sebagai akibat dari dampak yang ditimbulkan oleh Liga Super Eropa.
Di antara topik yang akan dibahas pada pertemuan tersebut adalah pembaruan tentang masalah pemangku kepentingan, termasuk dana pemulihan UEFA, FIFA dan kalender pertandingan internasional, usaha patungan UEFA/ECA, dan masalah komersial.
Berkas UEFA
Selain itu, mereka akan membahas tentang dana bantuan ECA Ukraina dan dukungan klub anggota untuk pengungsi Ukraina. Persetujuan akun keuangan 2021/22 dan anggaran 2022/23 juga akan dibahas.
ECA akan berbicara melalui penyelidikan yang dibuka oleh UEFA ke 10 klub yang gagal mematuhi Financial Fair Play, termasuk Paris Saint-Germain dari Al-Khelaifi.
Real Madrid, Barcelona dan Juventus tidak termasuk dalam ECA setelah menciptakan Liga Super Eropa.
TAG#eca, #klub eropa, #istambul, #pertemuan eca, #presiden eca, #Al-Khelaifi, #PSG, #sanksi, #financial fairplay
188646181
KOMENTAR