Benalu Teh Memelihara Kesehatan pada Penderita Kanker

Banten, Inakoran

Tumbuh di pohon lain yang di jadikan sebagai inangnya membuat tanaman yang satu ini mempunyai pridikat buruk yaitu sebagai Benalu, dengan bahasa ilmiahnya adalah Loranthus.

Pada dasarnya ia merugikan tumbuhan inangnya, karna menghisap nutrisi yang di peroleh dari tanaman teh agar dapat bertahan hidup, maka senyawa yang ada pada tanaman benalu menyerupai senyawa yang terdapat pada tanaman inangnya tersebut.

Jerman mengirimkan oksigen, bantuan medis ke India membantu krisis COVID-19

BACA:  5 Manfaat Buah Kurma yang Luar Biasa Bagi Tubuh Kita

Kandungan yang terdapat pada tumbuhan benalu teh

Kandungan alami yang terdapat pada benalu teh secara kimiawi antara lain adalah Alkaloid, Saponin, Tanin, Terpenoid, Flavonoid seperti ; chalcones, Flava-nones, c-glyco-flavonols dan flavan-3-OLS.

Tapi ternyata di balik predikat yang kurang bagus pada tumbuhan benalu itu, tumbuhan ini mempunyai segudang manfaat terhadap kesehatan manusia secara empiris seperti

BACA:  Info Harga Emas, 26 April  2021

Flavonoid yang terdapat pada benalu teh dapat sebagai anti radang, anti kanker, memelihara kesehatan pada penderita kanker, pereda sakit (analgesik), antioksidan, anti virus, merangsang kekebalan tubuh, sebagai vasodilator (memperlancar aliran darah), mencegah penggumpalan darah (anti kougulan) dan anti alergi.

Cara pemakaian benalu teh secara tradisional;

Daun benalu teh yang sudah kering di ambil secukupnya lalu di rebus dengan air sebanyak 5 gelas sampai mendidih lalu api di kecilkan sampai air tersisa menjadi 2 gelas, setelah hangat di saring dan minum pagi dan sore, boleh di tambahkan madu sesuai dengan selera.

Inako - Agie