Chiellini Sebut Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi Terbaik Dunia

Jakarta, Inakoran

Legenda Juventus Chiellini tidak menyebut Messi atau Ronaldo sebagai yang terbaik di dunia saat ini. Hal itu ia tegaskan saat ditanya siapa yang terbaik dalam dunia sepak bola modern: Messi atau Ronaldo?

Pria Italia itu menghindari perdebatan, tetapi memberikan jawaban yang mengisyaratkan pendiriannya tentang masalah tersebut.

"Menurut saya, kami tidak bisa mengatakan siapa yang lebih baik, Messi atau Cristiano," kata Chiellini, melansir talkSPORT.

"Tetapi jika saya harus memilih satu, untuk final, Cristiano," lanjutnya.

Chiellini menambahkan: "Saya senang bermain dengan Cristiano. Dan saya melihat saat pertandingan semakin sulit, ia meningkatkan level penampilannya."

Sepanjang karier gemilangnya di klub dan internasional, Ronaldo selalu berada di pihak yang menang di final sebanyak 24 kali.

Akan tetapi, ikon Portugal itu tidak mampu menambah golnya pada bulan Agustus ketika Al-Nassr kalah di final Piala Super Saudi melawan rival berat Al-Hilal.

Ronaldo mencetak satu-satunya gol bagi timnya saat mereka kalah 4-1.

Namun pria berusia 39 tahun itu tidak bertahan untuk menerima medali runner-up karena ia memilih untuk segera keluar melalui terowongan dan kembali ke ruang ganti.

Bek Italia yang sudah pensiun itu menjadi tamu terbaru di The Overlap on Tour, di mana ia berbicara tentang karier bermainnya yang gemilang dan saat-saat ketika ia hampir berakhir bermain di Inggris.

Diskusi segera beralih ke salah satu rekan setim pemenang Euro 2020 selama waktunya di Juventus.

Chiellini, salah satu bek terhebat dalam sepak bola modern, diberi tugas sulit untuk menjaga Ronaldo enam kali selama bintang Portugal itu berada di Real Madrid.

Dalam enam pertandingan tersebut, Ronaldo selalu berhasil mencetak gol dan akhirnya mencetak sembilan gol melawan Chiellini.

Beruntung bagi pemain Italia itu, Ronaldo berubah dari musuh menjadi kawan ketika ia pindah dari Madrid ke Juventus seharga £105 juta pada bulan Juli 2018, dengan keduanya menjadi rekan satu tim selama tiga tahun

Berlatih dan bermain bersama Ronaldo terbukti menjadi pengalaman yang membuka mata bagi Chiellini, meskipun, menurut pengakuannya sendiri, keduanya tidak lagi dalam masa keemasannya.

"Yah, Ronaldo, saat Anda kalah, dia punya nyali, apa pun yang terjadi, untuk mencoba menang," kata Chiellini.

"Tembak dari mana saja untuk membawa tim menang. Dan itu tidak mudah dilakukan bagi banyak pemain.

"Saya senang bermain dengannya karena bekerja dengannya dan memandanginya setiap hari, dengan detail-detail kecil, sangatlah menyenangkan.

"Saya berusia 35 tahun dan dia berusia 34 tahun, dan kami jelas tidak dalam masa keemasan. Namun, sangat menyenangkan bermain dengannya. Dan lihatlah betapa hebat kepribadiannya," tandas dia.