China Bikin Kejutan, Satu Kota Di-Lockdown Lagi
Beijing, Inako
China ternyata belum sepenuhnya bebas dari virus corona atau Covid-19. Meski kota Wuhan tidak lagi lockdown karena dianggap sudah bebas dari corona, namun kini sebuah kota yakin Kota Shulan di Provinsi Jilin yang harus harus di-lockdown.
BACA JUGA: Update Terinfeksi Virus Corona 12 Mei 2020: 14.749 Orang
Menurut berita yang dilansir oleh CGTN, pemerintah China menemukan kluster infeksi Covid-19 baru di kota itu. Oleh karena itu, pemerintah mewajibkan semua siswa SMP dan SMA belajar di rumah secara online.
Selain itu, pemerintah juga menutup semua fasilitas umum, bioskop, perpustakaan, termasuk kereta api, di dalam maupun ke luar kota disetop hingga akhir Mei ini. Bus juga diminta menunda layanan. Sedangkan taksi tak diizinkan meninggalkan kota.
"Pihak berwenang mengatakan akan melakukan penyelidikan menyeluruh pada semua warga Shulan," tulis media itu.
Dalam upaya untuk memutus rantai virus corona, pemerintah juga melakukan pelacakan kontak pada semua yang berhubungan dekat dengan pasien yang didiagnosis.
BACA JUGA: Peneliti Israel mengembangkan metode inovatif untuk mengidentifikasi antibiotik baru
Berita yang dilansir oleh South China Morning Post, menyebutkan seorang wanita yang berusia 45 tahun ditemukan positif virus corona pada 7 Mei di kota Shulan. Padahal kota sudah mencatat nol kasus sejak 9 April.
BACA JUGA: Kim Jong Un Puji Xi Jinping Berhasil Tangani Virus Corona
Wanita itu diketahui bekerja pada sebuah binatu, tapi sampai saat ini belum jelas bagaimana wanita tersebut terinfeksi virus corona. Padahal wanita tersebut sejak 23 April tidak meninggalkan kota dan juga tidak bertemu dengan siapapun.
TAG#China, #Virus Corona, #Covid-19, #Wuhan, #Infeksi Virus, #Kesehatan, #Shulan, #Vaksin, #Positif Corona, #Inakoran.com
188643062
KOMENTAR