Dalam Seminggu IHSG Catat Rekor, Ini Saham Yang Diburu Asing

JAKARTA, INAKORAN

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali bertaji, meneruskan penguatannya pada perdagangan Kamis (7/3/2024). Itu terjadi setelah pernyataan bank sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve (The Fed) yang memberikan sinyal pemangkasan suku bunga pada tahun ini.

Penutupan IHSG mencetak rekor dengan menguat 0,6% ke posisi 7.373,96. Meski menguat, tetapi IHSG masih cenderung bertahan di level psikologis 7.300 dan belum mampu untuk menyentuh level psikologis 7.400.

Nilai transaksi indeks pada akhir perdagangan kemarin mencapai sekitar Rp 11,98 triliun dengan melibatkan 25,97 miliar saham yang berpindah tangan sebanyak 1,3 juta kali. Sebanyak 287 saham terapresiasi, 233 saham terdepresiasi, dan 248 saham cenderung stagnan.

Sementara itu, investor asing tercatat melakukan pembelian bersih sebesar Rp478,56 miliar di seluruh pasar dan sebesar Rp515,61 miliar di pasar reguler. Di samping itu, investor asing juga melakukan penjualan bersih sebesar Rp37,05 milia di pasar negosiasi dan tunai.

Lantas, saham-saham apa saja yang diborong asing yang membuata IHSG kembali 'ngegas'? Mengutip RTI Business, berikut net foreign buy perdagangan Kamis!

1. PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) - Rp421,3 miliar

2. PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) - Rp83,3 miliar

3. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) - Rp80,9 miliar

4. PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) - Rp79,4 miliar

5. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) - Rp64,3 miliar

6. PT Medco Energi Indonesia Tbk. (MEDC) - Rp43,8 miliar

7. PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BRIS) - Rp34,4 miliar

8. PT Indosat Tbk. (ISAT) - Rp28,6 miliar

9. PT Map Aktif Adiperkasa Tbk. (MAPA) - Rp24,8 miliar

10. PT Indo Tambangraya Megah Tbk. (ITMG) - Rp20,6 miliar