Diduga Berkaitan dengan Bisnis Esek-esek, Kasus Nona Bocil di Kediri Berhasil Dibongkar Polisi

KEDIRI, INAKORAN

Satreskrim Polres Kediri berhasil mengamankan seorang pria 21 tahun berinisial MW, terduga pelaku pembunuhan Ifa Yunani, atau yang lebih dikenal dengan nama Nona Bocil.

Informasi penangkapan ini dibenarkan oleh Kapolres Kediri AKBP Agung Setyo Nugroho pada Senin, 16 Mei 2022. Agung mengatakan, berkat kerja keras anggotanya, terduga pelaku dan barang bukti berhasil diamankan.

Walaupun kepolisian belum mengeluarkan pernyataan resmi tentang identitas pelaku, foto-foto pelaku yang diduga milik pelaku, beredar luas di media-media sosial.

Sebelumnya, pada Sabtu, 14 Mei 2022 seorang perempuan ditemukan tewas di Hotel Kediri, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawi Timur.

Baca juga

Pelayanan di Dinas Dukcapil Manggarai Timur Dinilai Lamban, Pemerintah Diminta Gencarkan Sosialisasi Pembaruan Dokumen Kependudukan

Setelah kasus pembunuhan itu didalami, diketahui bahwa perempuan itu bernama Ifa Yunani. Dalam dunia maya Facebook, Ifa memakai nama Nona Bocil dan rupanya akun facebook itu tak asing di grup-grup Facebook 18+.

Ifa berasal dari Desa Canggu, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri. Tentangganya membenarkan pemilik akun Nona Bocil itu adalah Ifa Yunani.

Kurang lebih sehari setelah kejadian itu, kepolisian Polres Kediri berhasil mengungkapkan pelaku pembunuhan.

Baca juga

Seorang Pria yang Diduga Hendak Mencuri, Ditemukan Meninggal di Toko Kelontong

Dalam sebuah keterangan singkat, polisi mengatakan bahwa saat penangkapan, pelaku berusaha kabur dan melawan petugas. Karena membahayakan, kemudian petugas memberikan tindakan tegas dan terukur.

Sampai berita ini diturunkan, polisi belum mengungkapkan motif di balik tindakan tak berperikemanusiaan itu.

Akan tetapi, dalam dunia maya beredar luas dugaan bahwa kejadian itu berkaitan erat dengan bisnis esek-esek yang melibatkan pelaku dan korban.