Direktur Olahraga Paris Saint-Germain Leonardo Mengecam Cara Real Madrid Mendapatkan Mbappe

Binsar

Wednesday, 06-10-2021 | 07:30 am

MDN
Direktur olahraga Paris Saint-Germain Leonardo mengkritik dengan keras sikap Real Madrid dalam mendekati Kylian Mbappe musim lalu. [ist]

 

 

Jakarta, Inako

Direktur olahraga Paris Saint-Germain Leonardo mengkritik dengan keras sikap Real Madrid dalam mendekati Kylian Mbappe musim lalu.

Berbicara di L'Equipe seperti dilansir Diario AS, pelatih asal Brasil itu dengan keras mengkritik sikap Real Madrid, pelamar Mbappe, telah mengambil seluruh kisah, khususnya Karim Benzema, Florentino Perez dan Carlo Ancelotti.

Belum lama ini, penyerang Paris Saint-Germain Kylian Mbappe telah mengungkapkan bahwa ia ingin meninggalkan klub musim panas lalu, tetapi keinginannya itu dihambat oleh direktur olahraga PSG Leonardo. Hal itu diungkapkan Mbappe dalam sebuah wawancara dengan RMC Sport, beberapa waktu lalu.

“Komentar Florentino Perez ini hanya kelanjutan dari kurangnya rasa hormat terhadap PSG dan Kylian,” katanya.

“Pada minggu yang sama, seorang pemain Real Madrid (Benzema), pelatih (Carletto) dan sekarang presiden Real Madrid telah berbicara tentang Kylian seolah-olah dia sudah menjadi salah satu dari mereka. Florentino Perez telah berbicara tentang Kylian kepada para penggemar Real Madrid selama seminggu. Saya ulangi; itu adalah kurangnya rasa hormat yang tidak dapat ditoleransi.

 

 

“Bahkan soal Florentino, telah berlangsung selama dua tahun,” lanjutnya.

“Pasar transfer telah berakhir, dan musim sedang berlangsung. Ada pertandingan dan Real Madrid tidak bisa terus bersikap seperti ini. Buat itu berhenti! Kylian adalah pemain PSG dan klub sangat memahami bahwa hubungan ini akan bertahan lama.”

Madrid telah memperjelas bahwa Mbappe adalah target nomor satu mereka, dan secara resmi merekrutnya pada akhir bursa transfer musim panas ini.

Dibandingkan dengan rival besar mereka Barcelona, ​​​​Madrid telah terorganisir dan cerdas dalam pengelolaan keuangan mereka selama beberapa tahun terakhir.

Mereka tidak banyak berinvestasi pada pemain sejak mereka membeli Eden Hazard dari Chelsea pada musim panas 2019; semuanya telah diarahkan untuk menciptakan ruang keuangan untuk menandatangani Mbappe.

Salah satu pemain terbaik di Eropa, Mbappe telah digembar-gemborkan oleh banyak orang sebagai orang yang paling mungkin untuk menggantikan Lionel Messi sebagai pesepakbola terbesar dunia.

 

 

Sejauh ini, pemain berusia 22 tahun itu telah menyumbangkan 136 gol dan 66 assist dalam 136 pertandingan yang dimainkannya untuk PSG sejak bergabung dengan mereka dari Monaco pada musim panas 2017.

KOMENTAR