Dorong Pasar Property, BTN Bidik Transaksi KPR Rp3 Triliun di IPEX 2019

Jakarta, Inako

Indonesia Property Expo (IPEX) 2019, kembali digelar PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. untuk menggairahkan pasar properti sekaligus mengerek  pangsa Kredit Pemilikan Rumah (KPR) perseroan.

Plt Direktur Utama Bank BTN Oni Febriarto mengatakan sebagai pemimpin di pasar KPR, perhelatan IPEX 2019 menjadi upaya perseroan untuk ikut menggairahkan pasar properti. BTN pun membidik potensi transaksi KPR senilai Rp3 triliun dari kegiatan ini.

Opsi strategis tersebut juga digelar sejalan dengan upaya bank sentral mendorong sektor properti melalui relaksasi aturan Loan-to-Value (LTV). Apalagi, ujarnya, sektor properti memiliki dampak berlipat yang positif bagi industri lainnya.

“IPEX kali ini menjadi upaya kami ikut menggairahkan pasar properti di tengah momentum stabilitas ekonomi saat ini,” jelas Oni pada pembukaan IPEX 2019 dalam keterangan resmi, Sabtu (16/11/2019).

Melalui pameran ini, dia berharap masyarakat Indonesia akan kian mudah memeroleh hunian. Hal tersebut juga sejalan dengan komitmen Bank BTN dalam mendukung Program Satu Juta Rumah.

“Backlog perumahan masih menjadi pekerjaan rumah bagi kami sebagai agen Kementerian PUPR [Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat] di bidang pembiayaan perumahan. Ajang IPEX ini menjadi langkah kami menyediakan berbagai pilihan hunian bagi masyarakat,” terang Oni.

Konsep Backlog

Backlog Rumah adalah salah satu indikator yang digunakan oleh Pemerintah sebagaimana tertuang dalam Rencana Strategis (Renstra) maupun Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJMN) yang terkait bidang perumahan untuk mengukur jumlah kebutuhan rumah di Indonesia. Backlog rumah dapat diukur dari dua perspektif yaitu dari sisi kepenghunian maupun dari sisi kepemilikan.

Baclog Kepenghunian Rumah

Backlog rumah dari perspektif kepenghunian dihitung dengan mengacu pada konsep perhitungan ideal: 1 keluarga menghuni 1 rumah. Rumus yang digunakan untuk menghitung backlog rumah dari perspektif kepenghunian adalah:

Backlog = ∑Keluarga – ∑Rumah