Elektabilitas NasDem hanya 1,5 Persen Usai Dukung Anies Baswedan, Partai ini Justru Meroket
Jakarta, Inako
Anies Baswedan adalah salah nama yang diusulkan sebagai bakal calon presiden (Capres) 2024 dalam Rakernas Partai Nasional Demokrat (NasDem) pada Jumat (17/6/2022) lalu.
Usai mengusulkan Anies, elektabilitas NasDem diketahui terus merosot. Survei Indonesia Elections and Strategic Research mengungkapkan elektabilitas NasDem terjun bebas setelah mengusulkan Anies sebagai bakal capres.
Dalam survei pada April 2022, NasDem masih mengamankan posisi di atas ambang batas parlemen 4 persen.
Pada bulan Juli ini, elektabilitas NasDem hanya sekitar 1,5 persen.
Menurut Direktur Eksekutif index Research Vivin Sri Wahyudi, publik selama ini menilai NasDem sebagai partai yang berhaluan nasionalis dan karenanya banyak didukung oleh kelompok moderat.
Sebaliknya, Anies Baswedan selama ini lekat dengan politik identitas.
Menurut Vivian, dukungan terhadap Anies menyebabkan para pendukung moderat meninggalkan NasDem.
Sementara itu, elektabilitas partai lainnya, yakni PKS justru semakin naik usai mendukung Anies Baswedan.
Berdasarkan hasil survei yang sama, elektabilitas PKS bahkan mencapai 7 persen pada Juli 2022.
Selama ini, Anies Baswedan dan PKS memang memiliki hubungan yang erat. PKS adalah salah satu pengusung utama Anies dalam Pilkada DKI Jakarta 2017 lalu.
Selain itu, PKS juga selalu konsisten menjadi oposisi pemerintahan Jokowi selama dua periode.
KOMENTAR