Harga Emas Comex Tembus US$ 1.622, 21 Februari 2020

Jakarta, Inako

Harga emas Comex tembus hingga ke lebvel US$ 1.622 per troy ounce dalam perdagangan pagi ini, Jumat  (21/2/2020). Kenaikan harga tersebut terjadi setelah Wakil Federal Reserve AS, Richard Clarida, mengatakan bahwa The Fed akan mengawai dampak wabah virus corona terhadap perekonomian Amerika Serikat.

Menurut analis Monex Investindo Futures Andian, pernyataan The Fed tersebut dianggap oleh pelaku pasaar bahwa Bank Sentral AS itu akan memangkas suku bunga untuk membantu memulihkan perekonomian AS.

Pada perdagangan Jumat (21/2/2020) pukul 05:13 WIB, harga emas spot naik tipis 0,02 poin menuju US$1.619,58 per troy ounce. Sementara emas Comex kontrak April 2020 naik 0,65 persen atau 10,5 poin menjadi US$1.622,3 per troy ounce.

Seperti diketahui pada 29 Januari 2020 lalu, Federal Open Market Committee AS telah mengambil keputusan  mempertahankan tingkat suku bunga AS pada level <1,75 persen. Level tersebut dianggap sebagai level yang pantas untuk mempertahankan perkembangan ekonomi AS.

Namun, pernyataan dari wakil ketua The Fed malam tadi, bahwa ekonomi AS kuat secara fundamental, dan wabah corona akan memberikan tekanan bagi perekonomian AS pada kuartal I/2020, memicu kekhawatiran pasar.

Simak video Inatv dan jangan lupa klik "subscribe and like" menuju Indonesia maju.