Rekomendasi Saham Pilihan: Rabu (29/10/2025)
Jakarta, Inakoran
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ditutup melemah pada perdagangan Selasa (28/10/2025), seiring tekanan jual yang masih membayangi saham-saham berkapitalisasi besar. Sejumlah emiten unggulan seperti DSSA, AMMN, dan ASII turut terkoreksi cukup dalam.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup turun 0,30% ke level 8.092,63. Sepanjang perdagangan, indeks bergerak di kisaran 8.039,85–8.151,34. Dari ratusan konstituen, tercatat 359 saham menguat, 324 melemah, dan 273 stagnan — menunjukkan pasar masih bergerak dalam fase konsolidasi.
Dari kelompok saham berkapitalisasi jumbo, PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) memimpin pelemahan dengan koreksi 4,98% ke Rp84.375. Disusul oleh PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) yang turun 4,51% ke Rp6.875, dan PT Astra International Tbk. (ASII) yang terkoreksi 4,17% ke Rp6.325.
Saham lain yang turut melemah di antaranya: PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) – turun 3,38%, PT Bank Permata Tbk. (BNLI) – turun 2,29%, PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk. (CUAN) – turun 1,48%, PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk. (PANI) – turun 1,46%, PT DCI Indonesia Tbk. (DCII) – turun 1,42%, PT Chandra Daya Investasi Tbk. (CDIA) – turun 1,42%, PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) – turun 0,90%, PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk. (SRAJ) – turun 0,64%.
BACA JUGA
Harga Minyak Dunia Melemah, Dipicu Rencana OPEC Naikkan Produksi
Harga Emas Antam Turun Rp 45.000 Per Gram: Selasa (28/10/2025)
Rekomendasi Saham Pilihan: Selasa (28/10/2025)
Menurut riset harian MNC Sekuritas, IHSG yang terkoreksi 0,3% ke 8.092 masih berada dalam tekanan jual, namun peluang penguatan kembali mulai terbuka.
“Dalam skenario terbaik, IHSG diperkirakan telah berada di akhir wave (ii) dari wave [iii], sehingga koreksinya relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali ke area 8.209–8.268,” tulis MNC Sekuritas, Rabu (29/10/2025).
Berikut rekomendasi saham dari MNC Sekuritas untuk perdagangan hari ini, Rabu (29/10/2025):
1. BMRI – Buy on Weakness
Saham PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI) menguat 0,89% ke Rp4.510 dengan peningkatan volume beli, meski belum mampu menembus garis MA60.
Buy on Weakness: Rp4.320–Rp4.470
Target Price: Rp4.610–Rp4.780
Stoploss: di bawah Rp4.250
2. BRPT – Buy on Weakness
PT Barito Pacific Tbk. (BRPT) naik 3,64% ke Rp3.420 disertai peningkatan volume beli. Diperkirakan BRPT sedang berada di awal wave (B) dari wave [B].
Buy on Weakness: Rp3.250–Rp3.370
Target Price: Rp3.660–Rp3.830
Stoploss: di bawah Rp3.120
3. FORE – Speculative Buy
Saham PT Forestindo Perkasa Tbk. (FORE) bergerak stagnan di Rp540, namun masih menunjukkan dominasi volume pembelian. Selama harga bertahan di atas Rp510, saham ini berpotensi melanjutkan penguatan pada wave 3 dari wave (C).
Spec Buy: Rp525–Rp540
Target Price: Rp585–Rp600
Stoploss: di bawah Rp510
4. RATU – Buy on Weakness
PT Mitratel Ratu Sentosa Tbk. (RATU) menguat 2,92% ke Rp7.050, disertai volume beli yang kuat dan pergerakan di atas MA60. Diperkirakan RATU tengah berada di awal wave A dari wave (B).
Buy on Weakness: Rp6.800–Rp7.025
Target Price: Rp7.600–Rp8.250
Stoploss: di bawah Rp6.550
Disclaimer:
Perlu diingat bahwa investasi di pasar saham selalu melibatkan risiko. Oleh karena itu, selalu lakukan penelitian Anda sendiri dan konsultasikan dengan penasihat keuangan profesional sebelum membuat keputusan investasi.
TAG#Bursa Efek Indonesia, #Pasar Saham, # Saham Pilihan, # IHSG, # Saham BUMN, #Pasar Modal, #Emiten, #Rekomendasi Saham, # TPIA, #BNLI, #CUAN, #PANI, #PT DCI Indonesia Tbk, #DCII, #CDIA, #BBCA, # SRAJ, #MNC Sekuritas, #BMRI, #BRPT, #PT Forestindo Perkasa Tbk, #FORE, #RATU
211722185







KOMENTAR