Hari Santri Nasional 22 Oktober 2020 dimeriahkan oleh Musisi Jalanan

Depok, Inako

Peringatan hari Santri Nasional yang jatuh pada Kamis (22/10/20) memberikan kesan tersendiri bagi seluruh santri dan padepokan yang turut memperingati momen yang jatuh sekali dalam setahun tersebut.

Padepokan Tarbi Nusantara yang dipentoli oleh Mike (Pendiri Marjinal dan Padepokan Tarbi Indonesia) serta Rumah Rahlia Indonesia oleh Mansyur Alfarsy (Pendiri Rumah Rahlia Indonesia dan Pembina Padepokan Tarbi Nusantara) memiliki cara tersendiri dalam memeriahkan hari Santri Nasional pada tahun ini.

Acara yang memiliki tema "Kebangkitan Santri Dalam Mengawal Perubahan Dengan Nilai Kemandirian" berlangsung pada Kamis (22/10/20) pukul 10.00 - 15.30 WIB di Ruang Riung Kota Bojong Sari Baru, Depok berjalan cukup meriah dan lancar.

Selain di hadiri oleh tokoh Ulama, Seniman, Budayawan, Santri Jalanan dan wakil ketua MPR RI (Gus Jazil). Acara tersebut juga mendapatkan dukungan dari berbagai aliansi masyarakat dan komunitas, salah satunya Musik Center Jalanan (MJC) yang di pentoli oleh Iwenk (Pendiri MJC) yang ikut memeriahkan acara tersebut dengan music perform (penampilan musisi jalanan).

Iwenk (pendiri MJC) ketika dimintai keterangan oleh tim media melalui sambungan telepon via whatsapp, menurutkan "jika dirinya dan MJC mendapatkan undangan untuk acara tersebut sudah jauh hari sebelum acara tersebut, untuk menyumbangkan beberapa tembang lagu hasil karya MJC sendiri." tuturnya

"Sebenarnya hari Santri Nasional ini akan kami jadikan momen buat MJC untuk lauching karya terbarunya yang berjudul "Pancasila Jaya Sakti", namum untuk launching singel tersebut terpaksa kami (tim MJC) undur dikarnakan situasi yang belum memungkinkan di Ibu Kota saat ini." akunya

"Saya pribadi berharap agar di hari Santri Nasional tahun ini Indonesia bisa lebih tegar dalam menghadapi masa-masa sulit dan bisa segera keluar dari polemik yang menimpa bangsa ini. Semoga kehadiran para Santi di Negri ini dapat membawa perubahan ke arah yang lebih baik sebagai generasi bangsa yang memiliki akhlak dan moral yang mulia." tambahnya

(Michael)