Info Rupiah Hari Ini, 13 September 2021

Jakarta, Inako

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di pasar spot dalam  perdagangan pagi ini, Senin (13/9/2021) tergelincir di zona merah.

Pada pukul 09.05, rupiah dibuka melemah 0,28 persen atau 40 pon ke Rp14.242,50 per dolar AS.  Sementara itu, indeks dolar AS menguat 0,11 persen ke 92,69.

BACA JUGA: Saham yang Layak Dicermati Hari Ini, 13 September 2021

Sementara pada perdagangan akhir pekan, Jumat  (10/9), rupiah menguat 0,35% ke Rp 14.203 per dolar AS dari hari sebelumnya pada Rp 14.253 per dolar AS.

Dalam perdagangan hari ini rupiah melemah bersama dengan mayoritas mata uang lain di kawasan Asia.Won melemah paling tajam, yakni 0,47%, disusul peso yang tergerus 0,28% dan dolar Taiwan sebesar 0,27%.

BACA JUGA: Info Harga Emas Spot dan Comex, 13 September  2021

Pelemahan rupiah dan mata uang Asia ini berbalik dari penguatan di hari terakhir pekan lalu. Jumat (10/9), kurs rupiah memimpin penguatan mata uang Asia setelah Presiden AS Joe Biden mendesak Presiden China Xi Jinping untuk bekerja sama dalam sejumlah masalah utama.

"Tanda-tanda kemauan untuk membuka pembicaraan bilateral ke arah yang lebih serius akan positif bagi yuan dan mata uang regional," kata Yanxi Tan, foreign-exchange strategist Malayan Banking Bhd kepada Bloomberg.

Sementara Ekonom PT Bank Permata Tbk. Josua Pardede menyebutkan, dolar AS terpantau naik pada Jumat (10/9/2021) sejalan dengan imbal hasil obligasi pemerintah AS yang lebih tinggi karena investor fokus pada jadwal bank sentral AS, The Fed yang kemungkinan akan mulai mengurangi program pembelian obligasinya.

BACA JUGA:  Info Harga Emas Antam, 13 September 2021

“Data pada Jumat juga menunjukkan bahwa harga produsen AS meningkat dengan kuat pada Agustus. Ini mencerminkan inflasi yang tinggi kemungkinan akan bertahan untuk sementara waktu, dengan rantai pasokan tetap ketat di tengah pandemi Covid-19,” teras Josua dalam riliss, Senin (13/9/2021).