Jubir Prabowo Subianto Sebut Elite NasDem Pembohong

Jakarta, Inakoran

Juru bicara (Jubir) Prabowo Subianto, Dahnil Simanjuntak menyebut elit Partai Nasional Demokrat (NasDem) Zulfan Lindan pembohong.

Dahnil menyampaikan hal tersebut pada Selasa (19/7/2022) untuk menanggapi pernyataan Zulfan soal pesan ‘kita sudah tua’ yang diklaim disampaikam ketua umum (Ketum) NasDem Surya Paloh ke Ketum Gerindra Prabowo Subianto.

Baca juga: Produksi Emas Berkontribusi Positif terhadap Perekonomian Indonesia

Zulfan sebelumnya menjelaskan, Surya Paloh berpesan kepada Prabowo bahwa usia mereka sudah tidak muda lagi untuk maju dalam pemilihan presiden 2024.

Zulfan mengatakan bawah saat Rakernas, semua DPW NasDem terkoordinasi dengan baik. Hal itu ditunjukan dalam hasil Rakernas, tidak satu pun DPW yang mencalonkan Prabowo.

Menurutnya, tidak munculnya nama Prabowo menunjukkan kader-kader NasDem menangkap maksud Ketum Surya Paloh saat bertemu lima jam dengan Prabowo di NasDem Tower, Jakarta Pusat.

Saat itu, Paloh berpesan kepada Prabowo bahwa usia mereka sudah tua dan saatnya memberikan kesempatan kepada anak muda untuk maju sebagai capres.

Menanggapi hal tersebut, Dahnil menyebut Zulfan merusak hubungan Prabowo dengan Paloh dan mencederai tali silahturahmi yang diupayakan oleh keduanya.

Zulfan kembali membantah tudingan Dahnil yang menyebut dirinya merusak hubungan Paloh dan Prabowo.

Menurutnya, Dahnil adalah politikus kerdil lantaran menilai perbedaan pendapat sebagai upaya merusak silahturahmi.  

Tak hanya itu, Zulfan juga meminta Dahnil untuk tidak ikut dalam politik kalau belum dewasa. Pasalnya, tambah Zulfan, perbedaan sikap dan pandangan dalam politik merupakan hal yang lumrah terjadi.

Zulfan menjelaskan bahwa pernyataannya tidak bermaksud merusak silahturahmi Paloh dan Prabowo. Dia hanya ingin memberikan saran agar anak-anak muda diberi kesempatan untuk memimpin Indonesia.