Keluarkan Seruan Politik Kebangsaan, Ikatan Sarjana Katolik Indonesia Sampaikan 7 Imbauan Ini

Timoteus Duang

Monday, 12-02-2024 | 09:41 am

MDN
Ketua Presidium ISKA Luky A. Yusgiantoro

 

JAKARTA, INAKORAN.COM

Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (ISKA) menyampaikan tujuh imbauan pada masyarakat menjelang hari pencoblosan dalam pemilihan umum (Pemilu) 2024.

 

Imbauan itu disampaikan melalui surat yang dikeluarkan Presidium Pusat ISKA di Semarang pada Sabtu (10/2/2024), hari terakhir masa kampanye.

Ada tujuh hal yang dianjurkan dalam imbauan berjudul “Pernyataan Sikap dan Seruan Politik Kebangsaan Presidium Pusat Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (ISKA) dalam Menyambut Pesta Demokrasi 2024” ini.

Pertama, masyarakat perlu memperkuat komitmen mendukung terselenggaranya Pemilu sebaik-baiknya. ISKA juga meminta para penyelenggara Pemilu untuk berkomitmen melangsungkan Pemilu yang bertumpu pada asas luber jurdil.

Baca juga: Ini Aktivitas Ganjar Pranowo dan Mahfud MD Selama Masa Tenang Pemilu 2024

Kedua, menolak upaya mendelegitimasi segenap proses dan hasil pemilihan umum.

Ketiga, menolak segala bentuk penyebaran fitnah, kampanye hitam, ujaran kebencian, politik uang, politisasi agama, dan etika yang mendiskreditkan sesama anak bangsa.

Keempat, Mengajak jajaran ISKA, umat Katolik di Tanah Air, dan masyarakat umum untuk menolak golput. Masyarakat diimbau menggunakan hak pilih dengan sebaik-baiknya.

Baca juga: Pengamat Nilai Tindakan Presiden Jokowi Kunjungi Markas Prabowo-Gibran di Luar Nalar

Kelima, mengajak dan mendukung masyarakat untuk menggunakan hak pilih sesuai dengan suara hati nurani.

Keenam, mengajak masyarakat untuk memilih calon presiden dan wakil presiden tanpa merasa terintimidasi dan terhasut oleh berita-berita yang belum dibuktikan kebenarannya.

Ketujuh, Mengajak dan mengimbau jajaran ISKA, umat katolik, dan masyarakat umum untuk siap menerika kemenangan atau kekalahan paslon yang didukung dengan lapang dada.

 

KOMENTAR