Kerajinan Purun Asal Kalsel Diperkenalkan Ke Pasar
Banjarmasin, Inako –
Kerajinan purun dari Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) yang merupakan salah satu produk unggulan dari lahan gambut di Kalimantan Selatan, akan diperkenalkan ke pasar sehingga semakin banyak masyarakat yang mengenalnya.
Menurut Deputi Edukasi, Sosialisasi, Partisipasi, dan Kemitraan Badan Restorasi Gambut (BMG) Myrna Safitri, produk kerajinan purun akan dipamerkan di ajang jambore masyarakat gambut (JMG) yang dibuka pada 28 April di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan.
Myrna menambahkan, dalam jamnbore nanti, pihak BRG akan membuka stand khusus pameran dan pasar gambut.
Dalam kegiatan itu, lanjutnya, para peserta dari tujuh provinsi yang mendapatkan program restorasi gambut, akan menampilkan berbagai industri dan produk unggulan masing-masing daerah, yang berasal dari lahan gambut.
"Kalsel akan menampilkan berbagai produksi anyaman purun, yang selama ini sudah menjadi industri yang berkembang dan banyak diminati masyarakat luas," katanya.
Di pasar tersebut, para peserta bisa melakukan transaksi jual beli, berbagai produk asal gambut dari tujuh provinsi, antara lain tanaman lidah buaya, keripik talas dan berbagai kerajinan.
Diharapkan, melalui pameran dan pasar tersebut, akan mampu meningkatkan pemahaman, bahwa gambut memiliki potensi cukup besar, bila dikembangkan dan dijaga dengan baik.
Pada akhir April 2018, Provinsi Kalimantan Selatan bakal menjadi tuan rumah kegiatan nasional yang diperkirakan akan dihadiri sekitar 2.000 orang yakni Jambore Masyarakat Gambu (JMG) 2018, yang akan dilaksanakan di Desa Kiram, Karang Intan Kabupaten Banjar.
Baca juga :
Warga Desa Tarungin Kalsel, Sukses Ubah Area Bekas Tambang Jadi Lahan Produktif
Pasar Ikan Modern Segera Hadir Di Kotabaru, Kalsel
Danau Biru Dikembagkan Sebagai Destinasi Wisata Baru Kalsel
TAG#Kalsel, #Kerajinan Purun, #Hulu Sungai Utara
181068256
KOMENTAR