Korban Perang Israel-Hamas Mencapai Lebih Dari 10.000 Orang Tewas

Binsar

Thursday, 02-11-2023 | 10:13 am

MDN
Orang-orang membuat burung bangau kertas besar dalam acara yang diselenggarakan oleh kelompok sipil di Tel Aviv, Israel, pada 31 Oktober 2023, untuk menyerukan pembebasan sandera yang ditahan di Gaza yang diculik dari Israel oleh kelompok militan Hamas pa

 

 

Jumlah korban tewas akibat bentrokan antara Israel dan kelompok militan Palestina Hamas, hingga Rabu (1/11) telah mencapai 10.000 orang tewas.

Otoritas kesehatan Gaza mengatakan pada hari yang sama bahwa jumlah korban jiwa di daerah kantong Palestina yang terkepung meningkat menjadi 8.796 orang, sementara di pihak Israel telah terjadi lebih dari 1.400 orang tewas.

Sementara itu, puluhan orang dari Gaza tiba di Mesir melalui penyeberangan Rafah pada hari Rabu, Associated Press melaporkan, dan mengatakan bahwa ini adalah pertama kalinya pemegang paspor asing diizinkan meninggalkan Gaza sejak perang dimulai setelah serangan mendadak pada 7 Oktober. oleh Hamas terhadap bangsa Yahudi.

Berdasarkan kesepakatan yang ditengahi antara Mesir, Israel dan Hamas, sekitar 80 orang yang terluka dan daftar awal 500 pemegang paspor asing diperkirakan akan diizinkan keluar dari Gaza dalam beberapa hari mendatang, kata Reuters, mengutip sumber di beberapa negara.

 

 

Para pengungsi dilaporkan termasuk lima warga negara Jepang, seperti mereka yang bekerja untuk PBB serta kelompok bantuan Medecins Sans Frontieres, yang juga dikenal dengan nama Inggris Doctors Without Borders.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan pada hari Sabtu bahwa militer negaranya telah memulai “perang tahap kedua” melawan Hamas dengan memperluas operasi darat di Gaza, dan berjanji untuk menyelamatkan lebih dari 200 sandera yang ditahan oleh kelompok militan Islam tersebut.

Israel mengatakan telah menyerang lebih dari 11.000 sasaran teroris di wilayah kantong tersebut sejak dimulainya perang.

KOMENTAR