Lulur Tubuh DIY

Hila Bame

Thursday, 22-10-2020 | 23:22 pm

MDN

 

Jakarta, Inako

Siklus hidup rata-rata sel kulit adalah 28 hari. Menjelang akhir, sel-sel mati berpindah ke lapisan terluar kulit Anda, membuatnya kusam dan bersisik. Anda dapat mempercepat prosesnya dan membantu kulit Anda melepaskan sel-sel mati dengan pengelupasan.

BACA JUGA: 

Cara Mengejutkan untuk Mengurangi Keriput


 

Kami meminta Rawn Bosley, MD, direktur medis Prism Dermatology di Southlake, TX, untuk praktik terbaik.

Haruskah saya mengelupas seluruh tubuh saya atau hanya di area tertentu?

Bersikaplah lembut dengan area sensitif seperti wajah Anda, hindari bahan kimia yang keras dan scrub fisik yang agresif. Untuk kulit yang lebih tebal di siku, lutut, dan kaki, Anda dapat mencoba pengelupasan kulit, scrub, dan sikat yang lebih sering.

Seberapa sering saya harus melakukannya?

Kesalahan umum adalah terlalu banyak, terlalu cepat. Saya sarankan mengurangi pengelupasan kulit dengan memulai satu hingga dua kali seminggu, lalu lanjutkan hingga penggunaan sehari-hari.

 

Saya juga merekomendasikan untuk memulai dengan metode yang lembut sebelum mencoba metode yang lebih abrasif. Kuncinya adalah mendengarkan kulit Anda.

 

Anda mungkin baik-baik saja dengan pengelupasan kulit setiap hari, tetapi jika Anda memiliki kulit sensitif, mingguan mungkin lebih baik.

Metode yang Anda pilih juga membuat perbedaan. Eksfoliasi manual atau fisik dapat menyebabkan sensitivitas ringan, yang membatasi seberapa sering Anda dapat melakukannya.

Apa perbedaan antara eksfoliasi manual dan kimiawi?

Eksfoliasi manual, yang menggunakan alat seperti lulur, sikat, dan spons, bekerja dengan baik karena secara langsung mengendurkan dan mengangkat kulit mati.

 

Tetapi jika Anda melakukannya terlalu sering atau terlalu kasar, Anda dapat membahayakan kulit Anda. Eksfoliasi kimiawi bersifat serbaguna, dapat digunakan di banyak area tubuh Anda, dan memiliki kekuatan yang berbeda.

Tetapi bahan kimia yang terlalu kuat dapat menyebabkan iritasi dan kepekaan kulit.

Produk apa yang Anda rekomendasikan?

Coba campurkan eksfoliasi alami seperti gula dan oat dengan minyak atau air alami untuk membuat scrub pengelupasan manual. Untuk pengelupasan kimiawi, coba pembersih atau losion dengan larutan lembut asam hidroksi seperti asam salisilat, asam glikolat, dan asam laktat.

Bisakah saya pergi ke dokter kulit untuk pengelupasan kulit?

Seorang dokter kulit mungkin merekomendasikan solusi khusus untuk Anda. Seorang dokter kulit juga dapat membantu meremajakan kulit Anda dengan prosedur di kantor seperti pengelupasan kimiawi, mikrodermabrasi, dan dermaplaning.

Kapan sebaiknya tidak melakukan eksfoliasi?

Jangan mengelupas kulit yang rusak atau rusak. Jika kulit Anda kering, itu bisa menyebabkan lebih banyak kerusakan daripada kebaikan. Jika Anda memiliki kulit sensitif, hindari pengelupasan abrasif. Berhati-hatilah dengan retinoid, yang meningkatkan laju pergantian sel kulit. Mengelupas terlalu sering saat menggunakan retinoid dapat mengiritasi kulit Anda.

4 Tips
Untuk pengelupasan kulit yang aman dan efektif, coba tips dari Bosley ini.

Menyikat
Jika Anda menggunakan sikat eksfoliasi, mulailah dengan sikat berbulu lembut atau sikat silikon yang lembut di kulit Anda.

Baca
Periksa label pada produk pengelupasan manual. Kebanyakan lulur dan kuas memberi tahu Anda tempat produk aman digunakan.

Santai
Jika Anda menggunakan eksfoliator kimiawi, aplikasikan dengan lembut. Oleskan dengan waslap lembut alih-alih sesuatu yang abrasif.

Bangun
Coba lakukan eksfoliasi wajah Anda di pagi hari. Ini dapat meningkatkan efektivitas produk perawatan kulit Anda.

 

TAG#CANTIK, #WAJAH

182218410

KOMENTAR