Makara Art Center Universitas Indonesia Mulai Difungsikan

Inakoran

Tuesday, 08-05-2018 | 12:52 pm

MDN
Multi Cultural Jazz Concert di Makara Art Center U
Depo

k, Inako

Pembangunan ketahanan suatu negara akan mendapatkan efek sinergitas apabila pembangunan yang dilakukan di segala lini dan mencakup. Mulai dari pembangunan ekonomi, politik dan budaya. Demikian pembangunan sumber daya manusia yang tercakup dalam pembangunan budaya, lambat laun muncul jiwa satria menjunjung tinggi jiwa nasionalisme, rasa kebangsaan yang berurat akar.

Makara Art Center Universitas Indonesia mulai diperkenalkan kepada masyarakat sebelum pembukaan secara resmi (grand launching) pada bulan Oktober mendatang. Makara Art Center UI merupakan wadah, tempat pertujukan, pagelaran kesenian, olah raga maupun, pameran bisnis dan, dipersembahkan kepada segenap pihak baik kalangan dunia pendidikan maupun kalangan professional, selebriti dan pelaku usaha.

[caption id="attachment_27614" align="alignleft" width="326"] Yudhi Soenarto, MA., Dosen Ilmu Budaya & Direktur Makara Art Center UI [Inakoran][/caption]Pembangunan Makara Art Center yang dibiayai oleh negara tentu membutuhkan perhatian dan dukungan politik dari negara. Hal ini penting untuk menggedor rasa kebangsaan, utamanya dari masyarakat kampus tempat semai pemimpin bangsa di masa depan, tutur Yudhi Soenarto, MA Dosen Fakultas Ilmu Budaya sekaligus Direktur Makara Art Center Universitas Indonesia kepada Inakoran.com Jumat, (4/5/2018).

Mulai difungsikannya Makara Art Center UI ditandai dengan pagelaran Drapen berdurasi 90 menit ( drama pendek) karya maestro drama Putu Wijaya, dari Teater Mandiri Jakarta berjudul "JPRUTT"
Drama mengungkap kecemasan dari banyak pihak akan kondisi negeri diramu maestro Putu Wijaya. Isunya kritik sosial, walaupun begitu tetap dikemas dalam spektrum komedi. Gagasan utama dari drama "JPRUTT" adalah “Betapa opini selalu tak bergigi, bila diucapkan oleh warga sendiri. Baru kalau dilontarkan orang asing, menjadi penting dan dihargai”.

Lakon ini diangkat dari buku hibah Seratus Drapen yang terdiri dari 5 drapen (drapen=drama pendek) karya Putu Wijaya dengan total durasi 90 menit. Pertunjukan disutradarai oleh Putu Wijaya dan para pemukau Niniek L. Karim, Jose Rizal Manua, BEI, Ulil, Ari, dan Rukoyah, Cobina Gillit, Bambang Ismantoro, Ulil Elnam, Ari Sumitro, Lela, Ramdhan dan Peny.

Makara Art Center UI juga akan menggelar "MULTI CULTURAL JAZZ CONCERT" pada hari Sabtu, 12 Mei 2018, dimulai pukul 19.30

[caption id="attachment_27603" align="aligncenter" width="265"] Multi Cultural Jazz Concert di Makara Art Center UI ( klik untuk memperbesar )[/caption]

 

Selanjutnya nonton wawancara inakoran.com dengan Direktur Makara Art Center UI, Yudhi Soenarto MA, selamat menyaksikan…

[embed]https://youtu.be/OIcPJAOe7vI[/embed]

 

Baca juga :




"JPRUTT" Pentas Di Makara Art Center Universitas Indonesia

 

KOMENTAR