Melirik Danau Tiga Warna, Dari Pusat Flores ( Bagian 1)

Hila Bame

Sunday, 21-03-2021 | 07:29 am

MDN
Rony, Wartawan INAKORAN.COMĀ  di kawasan Danau tiga warna Kelimutu

 

 

Ende,Inakoran.com 


Pada ketinggian 1.690 meter di atas permukaan laut, tiga danau berlainan warna  menatap  langit dan menantang awan. Ketiganya dikelilingi kampung-kampung kecil penuh kabut yang dihuni warga lio  ramah dengan tamu maupun wisatawan yang berkunjung . Danau Kelimutu berjarak 50 kilometer lebih dari Kota Ende ibu kota Kabupaten Ende Provinsi NTT 


 

BACA:  

Lee Kuan Yew: Infrastruktur Salah satu Unsur yang Perlu Jika Indonesia Ingin Maju

 

 

Rony, Wartawan INAKORAN.COM 
di  kawasan Danau tiga warna Kelimutu 
Kabupaten Ende Flores
 

Saat-saat ini Flores sedang menikmati musim hujan. Hutan  di pulau ini kian rindang menghijau seakan-akan menyelimuti Nusa bunga saat musim hujan. Inakoran.com  datang usai menempuh perjalanan selama 14  jam dari Ruteng  Ibu kota Kabupaten Manggarai mengendarai sepeda motor  melintasi 3 kabupaten dan beberapa obyek wisata indah di Pulau flores.


BACA: 

Cerita Wastra Gelar Kompetisi Foto Daring Kebaya dan Kain Tradisional

 


 


 Inakoran.com menyusuri jalan berliku  tebinga dan jurang terjal, serta melewati kaki gunung yang tidak  pernah putus dari pandangan mata di sepanjang  jalan  negara trans Flores 


Flores bagaikan bunga  dalam jaringan gunung  api.  Topografi  yang terdiri atas gunung-gunung yang tinggi membuat Flores semkin indah dengan deretan gunung api . Dalam bahasa Portugis, “Flores” berarti bunga.

 

Kini, Flores sedang berbenah agar bisa menarik wisatawan .  Ruas jalan Negara  sangat  mulus namun masih ada beberapa titik rawan longsor saat musim hujan itupun dapat diatasi dalam waktu yang tidak lama. 

Hotel dan resor ramai berdiri. Pulau ini sudah mulai dikunjungi wisatawan dan berngsur menjadi satu paket wisata dari Labuan Bajo yang menjadi daerah wisata premium Indonesia.


Kelimutu, obyek  wisat terkemuka di pulau Flores selain Komodo, sudah dibangun Sejumlah fasilitas baik  bagi wisatawan dalam kondisi siap dan layak diapaki . Disana ada  rambu penunjuk arah. Di lokasi peristirahatan ada toilet yang mengikuti stndar internasioanl .

Kapasitas lahan parkirnya pun sudah ditata dengan begitu rapih dengan hotmix halus membuat para pengendara tidak sulit memarkirkan kendaraan di area parki masuk danau kelimutu.


 Lapak Tenun ikat tradisional yang begitu mengagumkan dengan para pedagang lokal yang begitu ramah menyapa pengunjung danau tiga warna kelimutu. (Bersambung ...)

KOMENTAR