Menteri Erick Secara Diam-Diam Temui Pimpinan KPK, Bahas Apa Ya?

Jakarta, Inako

Menteri BUMN Erick Thohir secara diiam-diam mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Erick enggan menjelaskan panjang lebar soal isi pertemuan dengan pimpinan KPK. Namun saat keluar dari Gedung KPK, Erick lewat pintu belakang untuk menghindari buruan wartawan.

BACA JUGA: Ilmuwan: Coronavirus Dapat Menular Melalui Udara

Saat ditanya soal pertemuan tersebut, Erick hanya bilang membahas program Pemulihan Ekononi Nasional (PEN) dengan pimpinan KPK.

"Diskusi PEN (dengan) seluruh pimpinan," kata Erick Thohir di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (8/7/2020).

BACA JUGA: Dow tergelincir 200 poin, Nasdaq menginjak air setelah mencapai rekor karena saham teknologi naik

Erick keluar dari gedung KPK sekitar pukul 12.00 WIB lewat pintu belakang. Ia keluar dengan didampingi sejumlah stafnya. Ia kemudian meninggalkan gedung KPK dengan naik mobil Toyota Alphard hitam dengan nomor polisi RI 45.

BACA JUGA: Kemenkeu Umumkan Hasil Lelang SBSN Capai Rp 9,5  Triliun

Apakah pertemuan itu juga terkait dengan aroma korupsi di lingkungan BUMN? Soalnya, sebelum ke KPK, Erick Thohir mengungkap bahwa saat ini sudah ada 53 kasus korupsi di tubuh BUMN yang merugikan negara.

"Ya memang sekarang ini sudah 53 kasus korupsi yang saya temukan saat ini," ungkap Erick Thohir dalam sesi webinar, Kamis (2/7/2020)