Menteri Susi Ajak Pengusaha Ikan Tingkatkan Ekspor Ikan ke AS

Sifi Masdi

Tuesday, 24-09-2019 | 09:00 am

MDN
Menteri Kelautan dan Perikanan Menteri Susi Pudjiastuti [ist]

Jakarta, Inako

Perang dagang yang melibatkan antara Amerika Serikat (AS) dan China merupakan momentum sangat bagus bagi pengusaha perikanan Indonesia. Kenaikan tarif impor membuat China harus membatalkan ekspor ikan ke Amerika Serikat. Kondisi ini bisa dimanfaatkan oleh Indonesia untuk mengekspor ikan ke AS.

Dengan mengacu pada kondisi ini, Menteri Kelautan dan Perikanan Menteri Susi Pudjiastuti meminta pada ikan dari berbagai daerah untuk segera memanfaatkan momentum perang dagang dengan cara memasok komoditas perikanan ke Amerika Serikat yang selama ini dipasok dari Cina.

Menurut Susi, perang dagang membuat AS menerapkan tarif impor yang besar hingga 250 persen bagi produk Cina, sehingga diberitakan sebanyak 14.000 metrik ton tuna loin asal Cina hilang dari pasar Amerika Serikat.

 

"Suplai itu mestinya digantikan oleh ikan-ikan Indonesia, ikan-ikan milik perusahaan Indonesia," kata Menteri Susi dalam siaran pers, Senin (23/9/2019).

Namun, Menteri Susi mengingatkan bahwa guna mewujudkan hal tersebut, masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan.

Hal senada pernah diungkapkan sebelumnya oleh Ketua Tim Ahli Wakil Presiden sekaligus Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi, Sofjan  mengatakan bahwa pemerintah Indonesia berencana menggantikan posisi Cina dalam sektor perdagangan dengan melakukan pendekatan kepada para pelaku usaha Amerika Serikat (AS).

 

KOMENTAR