Menteri Teten Minta IKOPIN University  Berperan dalam Studi dan Inovasi Model Bisnis Koperasi

Sifi Masdi

Friday, 11-08-2023 | 10:35 am

MDN
Menteri Teten Masduki menerima kunjungan Rektor IKOPIN Agus Pakpahan [dok:kemenkopukm]

 

 

 

Jakarta, Inako

Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki mengharapkan Universitas Koperasi Indonesia (IKOPIN University) bisa lebih banyak berperan dalam mengembangkan koperasi di Indonesia dalam bentuk model-model bisnis yang bisa diimplementasikan di tanah air.

Kunjungan IKOPIN University ke Kantor KemenkopUKM [dok:kemenkopukm]

 

BACA JUGA: UMKM Nasional Expo Jadi Ajang Pamer Produk UMKM

"Saya merasa senang dan memberikan apresiasi serta ucapan selamat setelah IKOPIN berubah menjadi IKOPIN University, ini harus dikelola betul. Saya senang kalau kita bisa bersama-sama, IKOPIN bisa turut kembangkan pemikiran koperasi. Jadi nanti mungkin harus ada studi dari IKOPIN terkait perkembangan koperasi di dunia," ucap MenKopUKM Teten Masduki saat menerima audiensi jajaran rektorat IKOPIN University di Jakarta, Kamis (10/8).

Dalam arahannya MenKopUKM  menjelaskan, Indonesia diprediksi menjadi negara maju, dimana pendapatan per kapita akan tumbuh minimum mencapai 12.000 dolar AS dari yang sebelumnya 4.500 dolar AS.

 

 

 

 

BACA JUGA:  KemenKopUKM dan Sido Muncul Sepakat Terapkan 3 Langkah Bangun Kemitraan Strategis Petani Rempah

"Dalam hal ini dunia pendidikan bukan sekadar menciptakan lulusan yang menjadi pencari kerja, melainkan lulusan yang mampu menciptakan lapangan kerja. Kita ini ada sekitar 3,5 juta orang lulusan pendidikan formal yang masuk ke bursa kerja per tahun, dimana 1,7 juta diantaranya adalah sarjana," kata Teten.

Namun dengan pertumbuhan ekonomi 5 persen saja, hanya mampu menyerap sebanyak 2 juta orang. Artinya ada sekitar 1,5 juta yang menganggur. Sekitar 97 persen lapangan kerja terserap pada segmen usaha mikro di sektor informal, karena itu pihaknya diminta Presiden agar segera melakukan hilirisasi selain mineral.

"Presiden fokus dengan hilirisasi. Dengan melakukan hilirisasi berbasis perkebunan pertanian, dan kelautan yang juga melibatkan koperasi dan UMKM, maka akan melahirkan lapangan kerja yang lebih berkualitas," tegas Teten.

 

BACA JUGA: Indonesia Ingin Bergabung Dengan OECD

Dalam kesempatan itu Rektor IKOPIN Agus Pakpahan dalam audiensinya menyampaikan perkembangan IKOPIN University setelah ditetapkan sebagai Universitas pada awal 2022, dan juga turut melaporkan rencana IKOPIN University ke depan.

"Kami ingin bertukar pikiran, kami juga mendengarkan arahan Menteri dipadukan dengan apa yang IKOPIN sudah rencanakan, artinya kita banyak pekerjaan rumah di IKOPIN untuk mewujudkan apa yang Menteri harapkan," kata Rektor Agus.

 

Agus menjelaskan, pekerjaan rumah yang dimaksud berkaitan dengan sistem pembiayaan, hilirisasi, kemudian ada juga yang berkaitan dengan sistem-sistem baru yang dibutuhkan.

"Implifikasinya, IKOPIN akan mempersiapkan hal-hal yang penting untuk mempercepat proses tercapainya apa yang Menteri sudah pikirkan, disesuaikan dengan apa yang telah kami pikirkan di IKOPIN," kata Rektor Agus.

 


 

 

KOMENTAR