Militer China: Pamer Kekuatan Senjata Dalam Parade Militer 1 Oktober Mendatang
Jakarta, Inako
Pameran kekuatan senjata yang dilakukan pemerintah Xi bisa dimaknai sebagai upaya deteransi (pencegahan) untuk menjaga keberlangsungan negara itu sebagai balance of power dengan dunia internasional.
Pamer kekuatan persenjataan China secara tak langsung memperlihatkan perkembangan dibidang persenjatan yang dimiliki negara itu ditengah konflik dagang dan tantangan global lainnya.
Tentara Pembebasan Rakyat adalah angkatan bersenjata terbesar di dunia dengan dua juta perwira dan memiliki anggaran tahunan terbesar kedua setelah militer AS, seperti dolansir dari VOA, Minggu (29/9/2019)
China akan memamerkan persenjataannya yang kian canggih dalam parade militer yang akan digelar pada Selasa (1/10). Persenjataan yang dipamerkan termasuk rudal bersenjata nuklir yang bisa mencapai AS dalam 30 menit.
Seperti dilaporkan Associated Press, Dongfeng 41 adalah satu dari serangkaian senjata baru yang kata media China akan dipamerkan dalam parade yang menandai 70 tahun kekuasaan Partai Komunis. Senjata lainnya termasuk sebuah drone supersonik dan sebuah kapal selam robot.
Acara itu akan menekankan ambisi Beijing untuk menegaskan klaim-klaimnya atas Taiwan, Laut Cina Selatan dan wilayah-wilayah yang disengketakan lainnya, dan untuk menantang Washington sebagai kekuatan dominan di kawasan itu.
TAG#China
188642427
KOMENTAR