Paket Raksasa Stimulus Trump Terkait Corona Buntu di Kongres AS
Jakarta, Inako
Upaya Kongres AS buntu Minggu (22/3) dalam pembahasan paket bantuan ekonomi besar-besaran bernilai $1,8 triliun bagi sebagian besar warga dan bisnis di Amerika yang sangat terdampak virus corona yang mematikan, demikian dilansir Inakoran.com dari Washington Post Senin (23/3)
Para pemimpin faksi Republik di Senat dan mitra-mitra mereka dari faksi Demokrat di DPR gagal meraih kesepakatan dalam sebuah rapat pada Minggu (22/3) pagi.
Senat jauh dari suara yang dibutuhkan untuk memajukan RUU Coronavirus karena bentrokan antara Partai Republik dan Demokrat semakin intensif
Faksi Demokrat keberatan dengan rancangan undang-undang (RUU). Menurut mereka, RUU itu menguntungkan korporasi. Faksi Demokratingin lebih banyak dana federal disalurkan ke pusat-pusat kesehatan, panti jompo, masker, ventilator, alat pelindung diri dan membantu pemerintah negara bagian dan lokal untuk mengatasi pandemi COVID-19.
Kegagalan RUU menyebabkan bursa berjangka AS merosot. Indeks S&P turun 5 persen hingga memicu penghentian perdagangan sementara. Harga minyak juga jatuh. Harga minyak AS turun sebesar 6 persen menjadi $21,26 per barel, dan harga acuan internasional turun sebesar 7 persen menjadi $25,10.
KOMENTAR