Penduduk Ke-8 Miliar di Dunia Lahir di Filipina Pada Hari Selasa

Jakarta, Inakoran

Seorang bayi perempuan yang lahir di Manila Filipina pada hari Selasa, menjadi penduduk yang kedelapan miliar di dunia.

Mengutip Timesnownews, baby yang diberi nama Vinice Mabansag itu, lahir di Rumah Sakit Memorial Dr Jose Fabella pada pukul 1:29 pagi (waktu setempat).

Kepada jaringan televisi & radio komersial GMA - Dr Romeo Bituin, Kepala Medis Rumah Sakit tersebut  mengatakan bahwa mereka baru saja menyaksikan bayi ke-8 miliar di dunia. Mereka menunggu sekitar dua jam mulai pukul 11 ​​malam sampai bayi itu lahir sekitar pukul 1:29 pagi.

Ibu Vinice, Maria Margarette Villorente, mengaku senang putrinya dianggap sebagai bayi ke-8 miliar di dunia.

Lyneth Therese Monsalve, kepala administrasi Komisi Kependudukan dan Pembangunan (POPCOM), berharap Vinice akan menjadi simbol pembangunan di masa depan.

Monsalve berharap pemerintah daerah melakukan intervensi pada untuk bayi-bayi ini dan bayi-bayi lain yang akan datang dalam hal kesehatan, pendidikan, kemudian perumahan ketika mereka besar nanti.

Laporan Prospek Populasi Dunia mencatat, butuh waktu 12 tahun bagi populasi global untuk tumbuh dari 7 menjadi 8 miliar. Laporan tersebut dirilis pada hari Senin bertepatan dengan Hari Populasi Dunia.

Menurut Lembaga ini, populasi global tumbuh pada tingkat paling lambat sejak 1950, turun menjadi kurang dari satu persen pada tahun 2020.

Menurut perkiraan PBB, India diproyeksikan melampaui China sebagai negara terpadat di dunia pada tahun 2023.

Proyeksi terbaru oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa menunjukkan bahwa populasi global dapat tumbuh menjadi sekitar 8,5 miliar pada tahun 2030, 9,7 miliar pada tahun 2050, dan 10,4 miliar pada tahun 2100.