Perjalanan KA Terlambat, PT KAI Daop 3 Sampaikan Permohonan Maaf

Cirebon, Inako

PT KAI Daop 3 Cirebon menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada para pengguna jasa Kereta Api (KA) atas gangguan perjalanan KA jarak jauh di Karawang -Klari pada Sabtu (28/12/2019).

Gangguan perjalanan terjadi lantaran perangkat persinyalan yang terimbas petir pada pukul 15.52 WIB sehingga pelayanan persinyalan tidak dapat beroperasi dengan sempurna. 

Adapun KA yang terlambat keberangkatan maupun kedatanganya di Stasiun Cirebon dan Cirebon Prujakan diantaranya KA Kutojaya Utara (Jakk-Kta), KA Fajar Utama Solo (Pse-Slo), KA Bengawan (Pse-Pws), KA Gajahwong (Pse-Lpn), KA Argo Muria (Gmr-Smt), KA Fajar Utama Yk (Pse-Yk), KA Tegal Ekspress (Pse-Tg), KA Argo Cheribon (Gmr-Cn). 

Dikatakan Manajer Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Luqman Arif, mengatakan, keterlambatan perjalanan KAI itu dikarenakan perangkat persinyalan yang tersambar petir kira-kira pada pukul 15.52 kemarin.

"Ini mengakibatkan pelayanan persinyalan kereta api tidak dapat beroperasi secara sempurna. Karena, sistem persinyalan khususnya untuk perjalanan KA Jarak Jauh di lintas Karawang-Klari, mengalami gangguan, "katanya.

Adapun kondisi persinyalan di lintas Karawang- Klari, lanjut Lukman sudah bisa dilayani kembali pada hari Sabtu (28/12/2019) pukul 09.45 WIB. 

"Untuk mengatasi imbas gangguan di Jakarta ini, semua unit di Daop 3 Cirebon sigap siaga dan terus berkoordinasi agar perjalanan kereta api normal kembali,"katanya

 Dengan adanya kejadian ini, PT KAI terus berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh pengguna jasa kereta api dengan tetap mengutamakan keselamatan perjalanan kereta api.

"Pihak PT KAI Daop 3 Cirebon memperkenankan para pengguna jasa yang terdampak gangguan diatas 60 menit untuk dapat melakukan pembatalan perjalanan dengan pengembalian bea 100% sesuai harga tiket," katanya.