Perseteruan Safa dan Flower terkait NCT

Jakarta, Inako

Beberapa hari terakhir, jagat maya dihebohkan oleh perseteruan para penggemar K-Pop. Kehebohan itu terjadi lantaran seorang penggemar K-Pop bernama Safa dianggap menghina salah satu member dari boy band Korea, NCT.

Safa pun diminta untuk menyampaikan permohonan maaf dengan membuat sebuah video dan surat pernyataan bermaterai dengan tanda tangan kedua orang tuanya.

Baca juga: Arief Muhammad Dipilih jadi Duta Nasi Padang

Safat tidak mengabulkan permintaan tersebut dan penolakannya itu membuat penggemar NCT atau yang disebut Dreamies marah. Safa dan keluarganya bahkan diancam.

Dikutip dari rekaman forum Safa Space di akun Twitter @peachyslen, Jumat, 20 Mei 2022, salah satu Dreamis yang disebut Flower menyerang Safa dan keluarganya. Flower bahkan mengungkat pekerjaan ayah Safa yang diduga anggota polisi.

Dalam diskusi tersebut, Flower mengaku adiknya adalah seorang polisi. Selain itu, Flower juga mengungkap dosennya adalah anggota salah satu partai besar dan dirinya sudah menghubungi dosennya itu untuk membawa persoalan yang dibuat Safa ke ranah hukum.

Flower juga mengancam dengan mengatakan bahwa ayah Safa bisa saja dipindahkan atau dicopot jabatannya karena ulah Safa sendiri.

Lebih lanjut, Flower memperingatkan Safa untuk berhati-hati dalam bertindak dan menjaga nama baik keluarganya.

Namun, pernyataan dan ancaman yang diucapkan oleh wanita 29 tahun itu justru mengundang hujatan untuknya. Netizen mengabaikan cuitan Safa dan beralih menghujat kesombongan dirinya.

Salah satu kritikan datang dari Bintang Emon melalui video singkat yang diunggah di akun Twitter @bintangemon.

Menurut komika tersebut, orang-orang berusia dua puluh tahun tidak perlu insecure dalam menjalani hidup meskipun mendapatkan gaji tidak besar, belum memiliki rumah, atau belum lulus kuliah.

Akun Twitter milik Flower yang digunakan dalam Safa Space telah berganti nama sebelum akhirnya menghilang. Flower juga sempat menuliskan permintaan maaf melalui akun @fffffffttttzz.

“Hallo Semuanya, saya mau buat klarifikasi soal kegaduhan karena ucapan saya. Pertama-tama saya mohon maaf sebesar-besarnya untuk teman-teman speaker space yang ikut terseret akibat ucapan saya, karena saya mereka mendapatkan pesan/DM/mention berisi ujaran kebencian,” tulis akun @fffffffttttzz.