Perusahaan Raksasa China Garap Kawasan Industri Pinggiran Jakarta

Sifi Masdi

Thursday, 10-10-2019 | 16:37 pm

MDN
Ilustrasi CFLD International [ist]

Jakarta, Inako

China Fortune Land Development (CFLD) International yang merupakan tentakel bisnis dari CFLD yang berbasis di China menggarap dua proyek raksasa di Kawasan pinggiran Jakarta, yakni Tangerang dan Karawang.

 

CFLD siap menggelontarkan dana sekitar US$ 500 juta untuk mengembangkan kawasan industri melalui dua perusahaan, yakni  Tangerang New International City (TNIC) dan Karawang New International City (KNIC).

CFLD mengungkapkan, potensi Indonesia demikian besar dan memiliki keunggulan khas. Sebagai negara terpadat ke-4 di dunia dengan 260 juta penduduk, Indonesia punya kemampuan untuk bersaing dengan negara lain, seperti Vietnam dan Thailand.

Terlebih, pemerintah telah berinisiatif untuk memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur. Hal ini akan mengatalisasi daerah sekitarnya dan memberikan dampak bagi perekonomian dan pertumbuhan bisnis.

"Karena itulah, Indonesia sangat cocok dengan tujuan CFLD International untuk membawa rekam jejak perencanaan, menciptakan, dan mengoperasikan kota-kota industri baru yang ramah lingkungan dan memperkenalkannya ke pasar-pasar baru di Asia," tutur CFLD International, Rabu (9/10/2019).

Selain itu, Indonesia juga dianggap merupakan ekonomi yang tumbuh cepat dan dinamis, dengan manufaktur dan industri sebagai pilar pertumbuhan utama dan pasar domestic yang tak kalah besar.

Sekedar informasi,  lebih dari 20 tahun CFLD menjejakkan rekam keberhasilan membangun kota-kota industri yang telah mengubah kehidupan masyarakat dan menjadi katalis pembangunan ekonomi di lokasi proyek yang mereka kembangkan.

Hingga saat ini, portofolio mereka tersebar di 80 wilayah di seluruh dunia, menarik 2.000 perusahaan, menyumbang 39,3 miliar dollar AS (Rp 557,2 triliun) terhadap PDB, menghasilkan investasi kumulatif 72,9 miliar dollar AS (Rp 1.033 triliun), dan mengantongi aset sekitar 59,7 miliar dollar AS (Rp 847 triliun).

 

KOMENTAR