Piala Liga Inggris: Tottenham Singkirkan Chelsea Lewat Drama Penalti
London, Inako
Tottenham Hotspurs sukses menyingkirkan Chelsea dalam laga babak keempat Piala Liga Inggris 2020-2021, yang berlangsung di Tottenham Hotspur Stadium, Rabu (30/9/2020) dini hari WIB.
Kemenangan yang diraih melalui drama adu penalti ini, membuat tim asuhan Jose Mourinho itu menjadi klub pertama yang melaju ke babak perempatfinal Piala Liga Inggris musim ini.
Kedua tim bermain imbang 1-1 di waktu normal. Untuk menentukan kemenangan, pertandingan itu terpaksa harus dilakukan dengan adu penalti di mana Tottenham Hotspurd berhasil mengatasi Chelsea dengan skor 5-4.
Meski menang, Tottenham justru kebobolan duluan melalui pemain anyar Timo Werner pada menit ke-19 yang membuat Chelsea unggul 1-0 di babak pertama.
Berawal dari keja yang apik antara Werner dengan Cesar Azpilicueta yang memberi umpan silang datar ke kotak penalti dan disambut baik oleh Timo Werner yang berdiri bebas.
Meski arah bola sempat dibaca dengan baik oleh Hugo Lloris, akan tetapi tembakan Werner akhirnya gagal dihalau sehingga Chelsea pun unggul 1-0 dan bertahan hingga jeda.
Penggawan Tottenham nyaris kehilangan harapan, sebab hingga menit ke-80, The Blues – julukan Chelsea - masih mempertahankan keunggulan mereka. Beruntung, pada menit ke-83, Erik Lamela mampu membuat Tottenham Hotspur bernapas lega saat dia mampu menjebol gawang Chelsea untuk menyamakan kedudukan menjadi 1-1 dan bertahan hingga waktu normal berakhir.
Kedua tim terpaksa harus melakoni laga adu penalti untuk menentukan tim yang berhak maju ke babak selanjutnya. Dalam drama di titik putih ini, di luar dugaan, Tottenham berhasil menyingkirkan pasukan Frank Lampard.
Semua tendangan pemain Tottenham berhasil, sementara Mason Mount dari kubu Chelsea gagal menyarangkan bola ke gawang sehingga berakhir dengan kedudukan 5-4 untuk kemenangan Tottenham Hotspur.
Yang menarik, dalam laga itu sempat terjadi insiden antara pelatih kedua tim.
Dilaporkan, kamera televisi sempat menangkap momen ketika Frank Lampard berbicara sesuatu kepada Jose Mourinho di pinggir lapangan dan diduga keduanya sempat adu mulut.
Akan tetapi, usai laga, Frank Lampard buru-buru menepis dugaan tersebut. Pria asal Inggris itu mengaku tidak ada masalah antara dirinya dengan Jose Mourinho. Obrolan di pinggir lapangan hanya sekadar ramah tamah saja, kendati ia tetap menyentil kebiasaan mentornya tersebut.
“Kami sedikit bersenang-senang di pinggir lapangan. Saya cukup akrab dengan Jose dan sepertinya dia mengatakan hal yang sama tentang saya,” ujar Frank Lampard, dikutip dari Goal, Rabu (30/9/2020).
“Saya hanya berkomentar pada fakta dia sepertinya lebih banyak berbincang dengan wasit (di pinggir lapangan) ketimbang pemainnya. Jadi, itu adalah momen antara kami berdua,” imbuh manajer berusia 42 tahun tersebut.
Lebih lanjut, Frank Lampard mengaku punya rasa hormat yang tinggi terhadap Jose Mourinho. Ia menduga, pria asal Portugal itu sedikit terbawa suasana pada babak pertama. Pada akhirnya, hubungan baik kedua pihak itu tidak akan berubah.
“Saya punya rasa hormat yang tinggi buat Jose, apa pun yang dikatak annya di pinggir lapangan. Menurut saya, dia sedikit terbawa atmosfer pertandingan pada babak pertama. Semuanya baik-baik saja selepas pertandingan dan itu tidak akan pernah berubah,” tutup Frank Lampard.
TAG#Chelsea, #Tottenham Hotspur, #Piala Liga Inggris, #Lampard, #Mourinho
188660114
KOMENTAR