PM Inggris Boris Johnson Sangat Optimis Bisa Mengatasi Perubahan Iklim Setelah KTT - PBB
Jakarta, Inako
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan pada hari Selasa bahwa dia "sangat optimis" bisa mengatasi perubahan iklim setelah pertemuan puncak iklim PBB. Ia menyadari, jalan ke arah itu masih masih sangat panjang.
Berbicara kepada wartawan pada penutupan sesi para pemimpin KTT, Johnson mengatakan "beberapa kemajuan telah dibuat,". Ia mengutip kesepakatan yang dibuat oleh para pemimpin dunia untuk mengurangi emisi metana dan menghentikan deforestasi.
BACA:
COP26: Indonesia membutuhkan lebih banyak bantuan iklim dari negara maju, kata Jokowi
Dia juga memuji "komitmen besar" yang dibuat oleh Jepang untuk menyediakan dana tambahan hingga $10 miliar untuk membantu negara-negara Asia mencapai target emisi karbon nol, sambil menekankan bahwa negara-negara kaya perlu berbuat lebih banyak untuk mendukung negara-negara berkembang dalam memerangi krisis lingkungan.
Harapan telah berkurang menjelang konferensi dua minggu, yang dikenal sebagai COP26, menyusul pertemuan puncak Kelompok 20 yang diadakan pada akhir pekan di Italia, di mana para pemimpin tidak memenuhi komitmen tegas tentang perubahan iklim.
Tetapi Johnson, yang menjadi tuan rumah KTT iklim, mengatakan pembicaraan di antara para pemimpin dunia telah menciptakan "rasa tentang bagaimana sebenarnya Anda dapat memberikan" pengurangan emisi karbon.
Pada saat yang sama, dia memperingatkan bahwa janji yang dibuat di KTT harus diikuti dengan "tindakan nyata."
Ditanya apakah negosiasi COP26 dapat berhasil meskipun tidak ada Presiden China Xi Jinping, pemimpin penghasil emisi karbon dioksida terbesar di dunia, Johnson mengatakan bahwa delegasi China terlibat dalam pembicaraan dan ada "beberapa tanda kemajuan", termasuk komitmen Beijing untuk mencapai nol emisi karbon pada tahun 2060.
TAG#Boris Johnson, #PM Inggris, #KTT, #PBB, #Iklim
188675208
KOMENTAR