Prabowo Berencana Tambah Kementerian Jadi 40, Berapa Jumlah Kementerian dari Era Gus Dur Hingga Jokowi?

Timoteus Duang

Wednesday, 08-05-2024 | 13:54 pm

MDN
Presiden Jokowi dan Wapres Ma'ruf Amin berpose bersama Menteri Kabinet Indonesi Maju. Jumlah lembaga kementerian akan ditambah di era pemerintahan Prabowo-Gibran. FOTO: Kemenkominfo

JAKARTA, INAKORAN.com – Wacana penambahan lembaga kementerian dalam pemerintahan yang akan datang menimbulkan pro dan kontra.

Prabowo-Gibran disebut-sebut berencana menambah kursi kementerian menjadi 40 dari 34 kursi di era Jokowi-Ma’ruf.

Terlepas dari pro kontra yang belakangan muncul, kita diajak untuk kilas balik melihat jumlah kementerian dari era Presiden Gus Dur sampai era Presiden Jokowi.

 

Baca juga: Mahfud Kritik Pedas Wacana Penambahan Menteri: Menteri Bertambah, Kolusinya Makin Luas, Rusak Nih Negara

Dalam setiap era pemerintahan ini, pada era siapakah yang jumlah kursi kementeriannya paling sedikit atau paling ramping? Dan pada era siapakah yang paling banyak?

Pada era pemerintahan Gus Dur-Megawati Soekarnoputri (Kabinet Persatuan Nasional, 1999-2001), Kementerian berjumlah 35.

Pada era pemerintahan Megawati Soekarnoputri-Hamzah Haz (Kabinet Gotong Royong, 2001-2004) kementerian hanya berjumlah 30 dan ditambah Jaksa Agung, Sekertaris Negara, dan Kepala Badan Intelijen.

Baca juga: Ganjar Pranowo: Saya Declare, Saya Tidak Akan Bergabung di Pemerintahan Ini

Sementara itu, pada era Soesilo Bambang Yudhoyono-Jusuf Kala (Kabinet Indonesia Bersatu I, 2004-2009) kementerian berjumlah 35.

Pada periode kedua SBY, bersama Boediono, (Kabinet Indonesia Bersatu II, 2009-2014), jumlah kementerian menjadi 34.

Dan pada dua periode kepemimpinan Presiden Jokowi (Kabinet Kerja, 2014-2019 dan Kabinet Indonesia Maju, 2019-2024) kementerian masing-masing berjumlah 34.

Baca juga: Ganjar Pranowo: Manusia Mati Sekali, Tapi Politisi Bisa Mati Berkali-kali

Kalau dilihat dari jumlah ini, maka dapat disimpulkan bahwa jumlah kementerian paling banyak atau paling gemuk terdapat dalam era kepemimpinan Gus Dur-Megawati (35) dan SBY-JK (35).

Sementara itu, kabinet paling ramping terdapat pada era kepemimpinan Megawati-Hamzah Haz.

 

KOMENTAR