Projo Tegaskan Musra Bukan untuk Dukung Capres Tertentu

Jakarta, Inako

Salah satu relawan Jokowi, Projo menjelaskan Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia dilakukan bukan untuk mendukung tokoh tertentu dalam pilpres 2024 mendatang.

Ketua Panitia Musra Relawan Jokowi, Panel Barus pada Senin (1/8/2022) menjelaskan Musra itu hanya membahas tentang agenda kebangsaan, program prioritas dan karakter pemimpin nasional idaman peserta Musra.

Baca juga: Keuskupan Ruteng Akan Gelar Festival Golo Koe di Labuan Bajo

Oleh karena itu, dia menegaskan bahwa Musra dilakukan dalam rangka untuk mendukung tokoh tertentu dalam pilpres nanti.

Barus menambahkan, relawan bakal menyerahkan nama calon presiden hasil Musra di 34 provinsi ke Presiden Jokowi sebelum resmi diumumkan.

Musra rencananya akan digelar secara maraton di 34 provinsi hingga 2023 mendatang. Musra pertama akan digelar pada 28 Agustus 2022 mendatang, di Jawa Barat.

Presiden Jokowi sebelumnya mengumpulkan sejumlah organisasi relawan pendukungnya di Istana Kepresidenan, Bogor, pada Jumat 29 Juli lalu.

Dalam pertemuan dengan relawannya, Presiden Jokowi meminta untuk tidak terburu-buru dalam menentukan calon presiden.