PT Surya Pertiwi Catatkan Kinerja Positif Sepanjang 2023 Hingga Kuartal I 2024

Junny Yanti

Thursday, 06-06-2024 | 10:05 am

MDN
Corporate Secretary SPTO Irene Hamidjaja dan Direktur Perseroan SPTO Adhi Sudargo Tasmin. [Foto: Inakoran/AdikSaputra]

JAKARTA, INAKORAN.COM

PT Surya Pertiwi Tbk (SPTO) mencatatkan kinerja positif sepanjang tahun 2023. Pendapatan neto FY23 naik 4 persen ke Rp2,605 triliun dibandingkan tahun sebelumnya. 

Hal ini diungkapkan oleh Corporate Secretary SPTO Irene Hamidjaja usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Wisma Toto, Palmerah, Jakarta Barat pada Rabu (05/06/2024).

“Pendapatan neto FY23 naik 4,0% ke IDR2.605,5 miliar dibandingkan tahun sebelumnya” kata Irene. 

Kenaikan ini terjadi karena meningkatnya penjualan semua produk. Dari sisi pelanggan, kenaikan pendapatan neto dipicu oleh peningkatan penjualan kepada pelanggan ritel, yakni agen dan toko. 

“Untuk laba neto juga meningkat 22,2% dibanding tahun sebelumnya, didorong juga oleh kenaikan dari perubahan nilai wajar property investasi sebesar Rp20,6 miliar,” terang Irene.

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Wisma Toto, Palmerah, Jakarta Barat pada Rabu (05/06/2024).

 

Tak hanya itu, posisi keuangan perusahaan juga makin stabil sepanjang 2023. “Dengan penurunan liabilitas jangka pendek dan kenaikan aset jangka pendek,” ujar Irene. 

Sementara itu, kinerja SPTO pada quartal pertama 2024 tetap positif. Pendapatan meningkat 4,6 persen year on year. 

Perusahaan optimis akan mempertahankan kinerja positif tersebut sepanjang tahun 2024. 

Salah satu Direktur Perseroan SPTO Adhi Sudargo Tasmin menjelaskan bahwa untuk memenuhi target tersebut, perusahaan akan meningkatkan aktivitas produksi, memperluas sasaran pasar, dan menjual produk-produk yang lebih bervariatif. 

“Penambahan produk-produk yang lebih bervariasi, memperluas sasaran pasar, meningkatkan aktivitas produksi. Secara potensial, industri ini peluangnya sangat besar, salah satunya orang-orang masih menggunakan toilet jongkok, pelan-pelan beralih ke toilet duduk,” terang Adhi.

KOMENTAR