Rupiah Hari Ini 21 November2019: Diprediksi Bergerak Pada Level Rp14.030 hingga Rp14.140 per dolar AS.

Jakarta, Inako

Lapak rupiah diprediksi masih kembali melemah dalam perdagangan hari ini, Kamis (21/11/2019).

Dilansir dari data Bloomberg, pada penutupan perdagangan Rabu (20/11/2019) rupiah berada di level Rp14.094,5 per dolar AS, melemah tipis 0,03% atau 4 poin. Sementara itu, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan greenback di hadapan sekeranjang mata uang utama bergerak menguaty 0,1% menjadi 97,953.

Para analis keuangan mengemukakan bahwa  rilis notulen FOMC, kalau hasilnya dapat melemahkan dolar AS rupiah akan sedikit terbantu untuk bergerak menguat di awal sesi perdagangan tetapi berpotensi kembali terkoreksi jika hasil RDG, BI tidak memangkas suku bunga acuan,”

Apa itu FOMC?

FOMC adalah kependekan dari Federal Open Market Committee, yang merupakan dewan rapat kebijakan bank sentral Amerika Serikat. Kebijakan-kebijakan yang dihasilkan FOMC cenderung berdampak global dan akan selalu didahului oleh rumor, hingga market mampu terguncang sejak sebelum publikasi pengumuman FOMC. Berarti FOMC ini merupakan satu dari pengumuman penting yang wajib diikuti oleh trader, khususnya yang berdedikasi kepada fundamental.