Saat Polusi Udara Jakarta Kian Parah, Anies Dituding Terlalu Fokus ke Capres 2024

JAKARTA, INAKORAN

Pada 17 Juni 2022, keluar data yang mengatakan bahwa udara Jakarta paling berpolusi di dunia. Menanggapi data itu, politikus PDIP Gilbert Simanjuntka mempertanyakan kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

““Sedikitpun tidak terdengar apa yang akan dilakukannya untuk menyelamatkan warga DKI,” ungkap Gilbert melalui keterangan tertulis pada Senin (20/6/2022).

Menurut dia, Anies lebih berfokus pada pencapresan di 2024 nanti ketimbang mengurus polusi udara di Jakarta saat ini. Menurut Gilbert, polusi udara bisa mengurangi angka harapan hidup manusia sebesar empat tahun.

 “Pencemaran udara yang sangat berbahaya ini jelas harus diatasi, dan terburuk di dunia. Seluruh penduduk DKI terkena dampak,” tambah Gilbert.

Gilbert bertanya-tanya, apakah ketidakpedulian Anies pada kondisi Jakarta saat ini dipengaruhi oleh isu pencalonannya sebagai Capres pada tahun 2024 nanti.

Baca juga

Dikunjungi Elit PKB, Prabowo akan Gandeng Cak Imin?

Lebih lanjut Gilbert mengatakan bahwa fokus Anies ke pencalonan presiden dimulai dari peresmian Jakarta International Stadium atau JIS, dan berbagai kegiatan lainnya hingga NasDem mendaftarkan namanya sebagai Capres yang akan diusung dalam Pilpres 2024.

Untuk mengatasi berbagai macam masalah yang terjadi di Jakarta saat ini, menurut Gilbert, dibutuhkan seorang pemimpin yang mau bekerja dengan hati.

 “Jakarta butuh pemimpin, bukan pejabat. Seorang pemimpin seharusnya bekerja dengan hati demi rakyat, bukan harus diberitahu.”