Tersingkir Dari Liga Champions, Ruang Ganti Real Madrid Menjadi Sangat Sepi

Jakarta, Inako

Real Madrid mengucapkan selamat tinggal pada kompetisi favorit mereka tadi malam setelah kalah 0-2 dari Chelsea di Stamford Bridge pada leg kedua semifinal Liga Champions.

The Londoners – sebutan untuk Chelsea - akan melawan Manchester City di final sementara Madrid harus memberikan segalanya di La Liga jika mereka ingin memenangkan trofi musim ini.

Kekalahan dari Chelsea membuat ruang ganti Real Madrid terasa sangat sepi dan berbeda. Hal itu paling tidak terlihat dalam diri dua sosok kunci Los Blancos yakni Toni Kroos dan Sergio Ramos.

Kroos, tipikal gayanya, hanya memposting "Hala Madrid, selalu", sebuah indikasi bahwa dia tidak akan pernah kehilangan kepercayaan pada kemampuan klubnya.

Sementara Ramos memposting “Kecewa, ya. Tenggelam, tidak pernah. Sejarah Real Madrid ditempa oleh kemenangan, namun bangkit dari kekalahan. Kami masih memiliki La Liga dan kami akan melakukannya."

Madrid nampak kewalahan menahan tekanan Chelsea. Los Blancos, seperti yang dikatakan Ramos, sekarang hanya punya satu target di benaknya, La Liga.

Mereka akan melawan Sevilla pada hari Minggu di Valdebebas dalam pertandingan penting, yang bisa membuat mereka mengambil kursi pengemudi dalam perburuan gelar tergantung pada bagaimana Barcelona melawan Atletico Madrid sehari sebelumnya.

Bagi Zinedine Zidane dan anak buahnya, dibuktikan dengan tweet mereka, Madrid memiliki empat pertandingan final yang harus dimainkan untuk menyelamatkan musim mereka.