Vatikan Rilis Laporan Medis terkait Meninggalnya Paus Fransiskus

JAKARTA, INAKORAN.com – Kantor Pers Takhta Suci merilis laporan medis terkait berpulangnya Paus Fransiskus. Laporan itu dirilis pada Senin (21/4/2025) malam.
Dalam laporan itu disebutkan bahwa Paus Fransiskus meninggal akibat stroke yang menyebabkan koma dan diikuti oleh kegagalan sistem peredaran darah yang tidak bisa disembuhkan.
Direktur Kesehatan Vatikan, Dr. Andrea Arcangeli, menyampaikan bahwa kematian Paus telah dikonfirmasi melalui pemeriksaan elektrokardiografi khusus yang biasa digunakan untuk menentukan kematian (thanatografi).
Mengutip siaran pers VaticanNews, Paus Fransiskus diketahui memiliki riwayat gangguan pernapasan akut akibat pneumonia bilateral yang disebabkan oleh infeksi berbagai jenis mikroba, bronkiektasis (kerusakan pada saluran napas), tekanan darah tinggi, dan diabetes tipe 2.
Baca juga: Paus Fransiskus Tutup Usia, Presiden Prabowo: Dunia Kembali Kehilangan Sosok Panutan
"Melalui pernyataan ini, saya menyatakan bahwa penyebab wafatnya, sejauh yang saya ketahui dan nilai secara medis, adalah sebagaimana yang telah dijelaskan di atas," tulis Dr. Arcangeli.
Sebelumnya, diberitakan bahwa Paus Fransiskus meninggal dunia di Vatikan pada Senin pagi.
Baca juga: Sehari Sebelum Meninggal, Paus Fransiskus Serukan Gencatan Senjata di Jalur Gaza
Paus meninggal sehari setelah merayakan Pesta Paskah dan menyampaikan pesan-pesan Paskah dari Basilika Santo Petrus.
TAG#Paus Fransiskus, #Paus Fransiskus meninggal
195381415

KOMENTAR