Warga Perum Pondok Safari Indah Gotong Royong Kumpulkan Uang, Beli dan Semprot Disinfektan

Sunday, 29-03-2020 | 14:32 pm

MDN

Tangerang Selatan, Inako

 

Aksi urunan atau gotong royong  warga Perumahan Pondok Safari Indah Kelurahan Jurangmangu Barat di Kecamatan Pondok Aren, dilakukan untuk cegah penularan corona di perumahan tersebut.

Mereka mengumpulkan uang secara swadya, untuk membeli disinfektan dan  melakukan penyemprotan oleh warga sendiri adalah,  bukti sikap gotong royong masyarakat perumahah tersebut tumbuh dan berkembang. 

BACA JUGA: Cegah Penyebaran Corona, Demokrat Lakukan Penyemprotan Disinfektan di Fasilitas Umum

 

Selain menyemprot kawasan perumahan, warga juga membagi disinfektan kepada warga lainnya secara gratis. 

 "Kami warga berinisiatif urunan dan sumbang secara sukarela untuk mencegah penularan virus Corona, tanpa mengandalkan bantuan dari Pemerintahan Kota Tangsel," Ujar Lulu warga Perumahan Pondok Safari Indah yang ditemui wartawan Inakoran yang ikut hadir dalam kegiatan penyemprotan disinfektan pagi itu.

 

BACA JUGA: Cegah Penyebaran Covid-19,Polres Majalengka Semprot Disinfektan Terhadap Penumpang dan Angkutan Umum dari Luar Kota

 

Sementara Ketua RT.07/ 15 Rahmat Budi Purnomo bersama warga melakukan pencegahan secara swadaya dengan warganya.

Terdapat 59 rumah dari RT tersebut secara bergotong royong mengumpulkan dana hingga melakukan penyemprotan memakan waktu dua hari. 

 

BACA JUGA: Kembali ke Jati Diri Gotong Royong Hadapi Corona

 

Pada hari Sabtu (28/03/2020) pukul 08.00 WIB, Rahmat bersama warga setempat yaitu Rofiq, Widada, Joko, Edi, Wahono, Eko, Syamsul dan lain-lain melakukan penyemprotan secara bergantian ke rumah warga Rt.07 hanya di dalam halaman pagar warga saja sampai pukul 10.30 WIB.

“Alhamdullilah, kami bersyukur dan warga masih nyaman serta kerjasama mereka dalam pencegahan Corona di daerah RT 07 agar tidak dilakukan “lockdown” wilayah komplek ini dan masih bisa bekerja untuk sektor formal maupun informal. Pihak keamanan melakukan pengawasan warga yang keluar masuk supaya terdeteksi siapa yang berkepentingan saja,”ujar Rahmat kepada Inakoran. 

Sebenarnya sempat ada donasi dari DPRD Tangsel ke Rw 15 namun terhalang karena keterbatasan alat dan bahan obat sehingga warga berkeputusan untuk melakukan gotong royong melalui dana.

"Dari donasi warga terkumpul 3,6 juta lebih dari 59 rumah dan kami mampu membeli alat (semprot,sepatu,masker serta kacamata) dan bahan obat (alkohol dan campuran lainnya) maupun campuran lainnya senilai 2,6 juta,”ucap Rahmat.


“Penyemprotan Disinfektan 3 hari sekali kami lakukan melalui dua petugas keamanan yang digaji sampai satu bulan ke depan serta pembagian Disinfektan gratis sebanyak 5 liter kepada tiap rumah warga RT. 07," tambahnya.

Untuk cadangan 10 liter bahan obat yang bisa diberikan bantuan kepada pihak Mesjid Assa’dah dan Rt lain yang membutuhkan,” ujar Ketua RT.07 Rahmat Budi Purnomo. 

Inisiatif warga  mendapatkan apresiasi dari Wakil Walikota Benyamin Davnie. 
“Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan yang telah dilakukan Warga Pondok Safari Indah, terutama warga RT.07, secara swadaya upaya mencegah penyebaran Covid-19. Mari kita jaga kebersihan diri dan lingkungan serta tingkatkan daya tahan tubuh untuk menangkalnya," sebut Wakil Wali Kota Benyamin Davnie melalui Whatsap kepada Inakoran,  Sabtu (28/03/20) pukul 16.36 WIB.

Sebagaimana diketahui Status Tanggap Darurat sudah berlaku di Kota Tangerang Selatan semenjak Walikota Airin Rachmi menetapkannya  pada Kamis, 19 Maret 2020 dalam keputusan Wali Kota nomor: 360/Kep.100-Huk/2020.

Jumlah warga Tangsel terinfeksi Covid-19 bertambah dua kali lipat. Menurut situs resmi infocorona.bantenprov.go.id sampai dengan berita ini di lansir untuk pasien yang dirawat 26 orang dan pasien yang meninggal 3 orang  untuk daerah Tangsel.

Penularan virus korona menjadi pusat perhatian pemerintahan kota (pemkot) dan masyarakat setempat, terus waspada semoga wabah cepat berlalu.

 

KOMENTAR