Ganjar Soal Food Estate: Mesti Diserahkan ke Ahlinya, Petani!

Jakarta, Inakoran.com
Calon presiden nomor urut tiga Ganjar Pranowo menyinggung soal proyek Food Estate yang dianggap gagal. Menurut dia, proyek ini seharusnya diserahkan dan dikelola oleh ahlinya sendiri, yakni para petani.
Hal ini disampaikan Ganjar saat menjadi bintang tamu di podcast salah satu stasiun televisi swasta yang ditayangkan pada Kamis (25/01/2024).
Mulanya, Ganjar ditanya soal proyek Food Estate yang belakangan ini ramai dikritik karena dianggap tidak masuk akal: yang ditanam singkong, sementar panennya adalah jagung.
BACA JUGA: PDI Perjuangan Tanggapi Pernyataan Jokowi soal Presiden yang Bisa Berkampanye dan Memihak
Ganjar pun menegaskan bahwa hal yang hendak dicapai dari proyek Food Estate adalah swasembada dan ketahanan pangan.
“Apa sih yang mau dicapai dari Food Estate? Swasembada dan ketahanan pangan,” terang mantan gubernur Jawa Tengah itu.
Menurut Ganjar, proyek ini harus diserahkan ke petani yang notabene ahli di bidang pangan. Ganjar mengungkapkan petani tidak pernah gagal menanam singkong.
“Kalau itu untuk ketahanan dan swasembada, serahkan ke ahlinya. Siapa? Petani. Tidak ada ceritanya petani nanam singkong nggak tumbuh,” kata Ganjar.
Mantan anggota DPR RI itu menambahkan, singkong seharusnya bisa tumbuh dengan mudah. Oleh karena itu, Ganjar menilai orang-orang yang terlibat dalam proyek ini sebenarnya tidak paham.
“Kami orang kampung. Singkong ditanam di tempat-tempat yang asal-asalan saja tumbuh. Tetapi kenapa ini tidak tumbuh? Saya yakin, yang disuruh itu nggak ngerti,” jelas Ganjar.
Ganjar kemudian menjelaskan, sebelum singkong ditanam seharusnya dipastikan keadaan dan kualitas tanahnya.
“Kalau tanahnya tidak cocok untuk singkong, ya jangan ditanam. Jangan memaksakan diri,” ucap Ganjar.
Pasangan dari Mahfud MD ini menyebut, salah satu daerah yang sangat cocok untuk ditanami singkong adalah Merauke.
“Ambil Merauke begitu. Tanahnya subur. Kenapa nggak ngambil di sana?”
TAG#Ganjar, #Mahfud, #Ganjar-Mahfud, #Sat-set, #Tuanku Rakyat, #Food Estate, #Petani
198745863
KOMENTAR