Garda Revolusi Iran Ancam Serang AS

Teheran, Inako

Angkatan Laut Garda Revolusi Islam Iran mengirim pesan yang bersifat mengancam kepada Amerika Serikat  setelah AS melakukan tindakan yang dianggap berbahaya di Teluk Persia dan Teluk Oman.

BACA JUGA: Khamenei Sebut Virus COVID-19 Merupakan Senjata Biologis Untuk Serang Iran

"Kami menyarankan Amerika untuk mengikuti peraturan internasional dan protokol laut di Teluk Persia dan Teluk Oman dan untuk menahan diri dari petualangan apa pun dan kisah-kisah palsu," demikian pernyataan yang diungkapkan oleh  Angkatan Laut Iran, seperti yang dirilis oleh ABC News, Senin (20/4/2020).

BACA JUGA: Batasi Penyebaran Virus Corona, Khamenei Keluarkan Fatwa

Pernyataan itu  mencuat setelah hari Rabu pekan lalu, Militer AS mengatakan 11 kapal angkatan laut Garda Revolusi telah mendekati kapal Angkatan Laut dan Penjaga Pantai AS. Mereka menyebut langkah itu sebagai hal yang berbahaya dan provokatif.

BACA JUGA:  20 Maret, 10 Besar Kasus dan Kematian Virus Corona Di dunia: China, Italy dan Iran Teratas

"Kapal-kapal Iran mendekati enam kapal militer AS yang melakukan operasi integrasi dengan helikopter Angkatan Darat di perairan internasional," tambah ABC News.

"Pada satu titik, kapal Iran datang dalam jarak 10 meter dari kapal layar Coast Guard AS, Maui," tambah militer AS.

BACA JUGA:  Mandana Karimi Mengkhawatirkan Keluarga di Iran di tengah krisis coronavirus: ‘Tes tidak tersedia, tidak ada yang disembuhkan di sana’ 

Namun demikian, dalam sebuah pernyataannya, Angkatan Laut Iran membantah laporan militer AS tentang insiden itu dan mengatakan bahwa AS telah bertindak secara tidak profesional.