Hari Ini Jumat, Ada Badai Matahari Ke Arah Bumi

Hila Bame

Friday, 15-03-2019 | 04:33 am

MDN
Ilustrasi (ist)

 

Jakarta, Inako

institusi layanan cuaca Inggris Met Office memberikan peringatan bahwa hari Jumat (15/3/2019), akan terjadi ledakan besar sinar kosmik dari Matahari menuju Bumi. Badai Matahari itu dapat melumpuhkan GPS, sinyal ponsel dan TV digital, seperti dilansir laman express, Rabu (13/3/2019).

Kondisi tersebut merupakan hasil dari lubang berbentuk ngarai di atmosfer atas Matahari. Celah panjang dan sempit di atmosfer Matahari, yang dikenal sebagai lubang koronal, melepaskan rentetan sinar kosmik. Pakar peramalan cuaca luar angkasa memperkirakan badai matahari akan mencapai Bumi.

Laman web Space Weather menyatakan bahwa lubang akan berbentuk ngarai di atmosfer Matahari menghadap Bumi, dan itu memuntahkan aliran angin matahari ke arah Bumi. Fenomena yang juga disebut badai geomagnetik minor G1 tidak berbahaya.

Medan magnet Bumi melindungi manusia dari rentetan radiasi, tapi badai Matahari dapat mempengaruhi teknologi berbasis satelit. Angin Matahari dapat memanaskan atmosfer luar Bumi, yang menyebabkannya mengembang.

Ini juga dapat mempengaruhi satelit di orbit, berpotensi menyebabkan kurangnya navigasi GPS, sinyal ponsel, dan TV satelit. Selain itu, gelombang partikel dapat menyebabkan arus tinggi di magnetosfer, yang dapat menyebabkan arus lebih tinggi dari listrik normal di saluran listrik, mengakibatkan transformator listrik dan pembangkit listrik meledak dan kehilangan daya.

Ini juga dapat mempengaruhi satelit di orbit, berpotensi menyebabkan kurangnya navigasi GPS, sinyal ponsel, dan TV satelit. Selain itu, gelombang partikel dapat menyebabkan arus tinggi di magnetosfer, yang dapat menyebabkan arus lebih tinggi dari listrik normal di saluran listrik, mengakibatkan transformator listrik dan pembangkit listrik meledak dan kehilangan daya.

TAG#Kemenhub

161628234

KOMENTAR