Ini Peluang Prabowo-Anies di Pilpres 2019

Jakarta, Inako
Partai Gerindra makin yakin mengajukan Prabowo Subianto sebagai calon presiden di pemilihan presiden atau pilpres 2019. Keyakinan ini muncul setelah calon-calon yang diusung Partai Gerindra bersama dengan sekutu politiknya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN), suaranya melejit di beberapa provinsi.
Namun koalisi ini terbentur soal calon wakil presiden. Sebab, baik PKS maupun PAN punya calon masing-masing untuk kursi wakil presiden. PKS, misalnya, telah mengusulkan sembilan nama calon wakil presiden untuk mendampingi Prabowo. Adapun PAN punya calon ketua umumnya, Zulkifli Hasan.
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengemukakan partainya memunculkan nama alternatif untuk dijadikan calon wakil presiden, yaitu Anies Baswedan. Nama Gubernur DKI Jakarta itu, menurut Muzani, dimunculkan untuk menengahi PAN dan PKS, karena kedua partai itu ngotot mengajukan calon wakil presiden mereka.
"Kami berpikir mungkin enggak cawapresnya bukan dari PAN atau PKS, maka muncul nama, salah satunya Pak Anies," kata Muzani di kediamannya, di Kemang, Jakarta, Minggu (1/7/2018).
Meski begitu, Muzani mengatakan, Anies bukan satu-satunya kandidat cawapres yang dipertimbangkan Gerindra. Dia mengatakan Gerindra juga mempertimbangkan sejumlah nama lain. Namun dia enggan menyebutkannya. "Ya ada juga salah dua, salah tiga, dan seterusnya," tuturnya.
Muzani mengatakan sejauh ini Gerindra, PAN, dan PKS masih membahas soal calon cawapres yang akan mendampingi Prabowo. Dia mengatakan pembahasan akan dilakukan dalam waktu dekat. "Pekan ini akan kami bahas intensif."
TAG#Pilpres 2019, #Capres, #Cawapres, #Gerindra, #PKS, #PAN, #Prabowo Subianto, #Anies Baswedan
190215392
KOMENTAR