Prabowo Akan Bertemu Jokowi Lagi untuk Sodorkan Sejumlah Program

Sifi Masdi

Wednesday, 17-07-2019 | 20:21 pm

MDN
Presiden Jokowi dan Prabowo Subianto saat berada di salah satu gerbong MRT [instagram]

Jakarta, Inako

Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto akan bertemu lagi dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam waktu dekat untuk membahas sejumlah program. Hal ini diungkapkan oleh Wakil Sekjen Gerindra Andre Rosiade.

Andre mengatakan bahwa Prabowo akan memberikan masukan terkait program-program yang dapat diadopsi oleh pemerintahan Joko Widodo-Ma'ruf Amin selama lima tahun ke depan. Menurut Andre, hal itu akan dilakukan Prabowo dalam pertemuan lanjutan setelah pertemuan pertama dengan Jokowi pada Sabtu (13/7/2019) lalu.

Namun, Andre tidak menjelaskan secara spesifik mengenai waktu dan tempat pertemuan itu digelar. "Kalau itu (program) diadopsi sama Pak Jokowi kan baik," ujar Andre di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (17/7/2019).

Lantas Andre mencontohkan program-program yang pernah dijanjikan Prabowo pada masa kampanye. Misalnya program untuk menurunkan tarif dasar listrik selama 100 hari atau menurunkan harga daging serta kebutuhan pokok lainnya. Kendati demikian, Andre menegaskan bahwa pertemuan itu tidak akan menjadi ajang bagi Prabowo dan Jokowi untuk berbagi kekuasaan atau jabatan menteri di kabinet.

"Kan mengadopsi visi, misi dan program tidak mengharuskan kami masuk dalam kabinet tapi dengan bertemu berdiskusi, ide-ide yang baik dari kami bisa kami sampaikan ke Pak Jokowi," kata Andre.

Baca juga: Wasekjen Gerindra: Tawaran Jadi Wapres Jokowi Saja Ditolak Prabowo...

Diberitakan sebelumnya, Jokowi dan Prabowo melakukan pertemuan di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta, Sabtu. Begitu bertemu, keduanya bersalaman dan berpelukan dengan akrab. Dengan adanya pertemuan ini, baik Jokowi maupun Prabowo tak ingin lagi ada polarisasi kubu 01 dan 02, juga olok-olokan cebong dan kampret di akar rumput.

"Saya harapkan pendukung melakukan hal yang sama, karena kita sebangsa tanah air," kata Jokowi di Stasiun MRT Lebak Bulus, Jakarta, Sabtu (13/7/2019). "Tidak ada lagi namanya cebong, tidak ada lagi namanya kampret. Yang ada adalah Garuda Pancasila," lanjut dia.

KOMENTAR