Utang Indonesia Diprediksi Tembus Rp16.000 T Jika Prabowo-Gibran Menang, Ini Kata Dewan Pakar TKN

JAKARTA, INAKORAN.COM
Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran angkat bicara menanggapi prediksi ekonom senior INDEF Faisal Basri yang menyebut utang Indonesia akan membengkak jadi Rp16.000 Triliun jika Prabowo menang Pilpres.
Anggota Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Dradjad Wibowo menyebut prediksi itu sama sekali tidak benar.
Dradjad mengklaim, pasangan 02 akan mendongkrak penerimaan negara dari sumber-sumber yang selama ini belum dijamah.
“Ada dua sumber penerimaan dan pembiayaan yang sudah saya sampaikan di publik,” ujar Dradjad, dikutip Selasa (16/1/2024).
“Yaitu, mengumpulkan hak negara dari kasus yang sudah inkracht. Beberapa tahun lalu nilainya di atar Rp90 triliun.”
Baca juga: Politisi Senior PDI Perjuangan Hargai Langkah Maruarar Sirait Pamit dari Partai
Dana itu akan digunakan untuk pembangunan dan juga untuk mendanai program makan siang gratis yang menjadi salah satu program unggulan Prabowo-Gibran.
Sebelumnya, Faisal Basri memprediksi, utang Indonesia akan tembus Rp16.000 triliun jika pasangan Prabowo-Gibran menang dalam Pilpres 2024.
Hal itu terjadi karena pasangan ini akan melanjutkan program-program kerja Presiden Jokowi.
Menurut Faisal, Presiden Jokowi membangun banyak hal tapi tidak bekerja keras meningkatkan pendapatan negara.
Baca juga: Merespon Adanya Intimidasi, Ganjar Gencarkan Kampanye di Jateng
“Kalau kebijakan Jokowi dilanjutkan sama Prabowo dan Gibran, (jumlah utang) bisa (tembus) Rp16 kuadriliun. Lima tahun ini karena nggak kerja keras (tingkatkan pendapatan negara).”
Prediksi ini disampaikan Faisal dalam Political Economic Outlook 2024 di Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (13/1/2024).
Menurut Faisal, pemerintah terkesan meremehkan penarikan utang baru.
Hal itu terjadi karena yang membayar utang-utang itu bukanlah pejabat-pejabat sekarang, melainkan generasi yang akan datang.
Baca juga: Pekerja Perempuan Sering Terpinggirkan, Mahfud MD Berjanji Akan Berikan Perlindungan
"Karena yang bayar bukan mereka, utangnya 10 tahun, 20 tahun, 30 tahun, yang bayar adik-adik kita.”
“Jadi, nyata-nyata yang dilupakan itu, rezim Jokowi mewariskan beban amat berat buat generasi muda."
"Oleh karena itu, Anda terutama generasi Z jangan diam. Karena ulah generasi sekarang itu akan dibebankan ke gen z, bukan saya," pungkas Faisal.
TAG#Prabowo Gibran, #Utang negara, #Presiden Jokowi, #Utang 16.000 T
198733227
KOMENTAR